.webp)
Masyarakat digegerkan oleh beredarnya video mesum berdurasi 30 detik yang dilakukan sepasang kekasih di Kota Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel). Video mesum yang beredar itu membuat miris lantaran diperankan pria dewasa dengan siswi SMA.
Pemeran pria dalam video tersebut berinisial ARH (26), sedangkan pemeran wanita merupakan siswi kelas I SMA berusia 15 tahun. ARH pun kini sudah ditangkap polisi usai ibu si pemeran wanita melapor ke polisi setelah video mesum anaknya viral.
"Pemeran pria sudah kita amankan tadi pagi," ujar Kapolres Palopo AKBP Alfian Nurnas saat dimintai konfirmasi, Jumat (2/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
ARH dan siswi SMA itu disebut menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih. Keduanya disebut berpacaran sejak 2019.
"Keduanya menjalin asmara sejak 19 Desember 2020," jelas Alfian.
Alfian mengatakan keduanya memang kerap jalan bersama. Sampai akhirnya si siswi SMA diajak ARH berhubungan intim di salah satu wisma. Ketika itulah, ARH diduga merekam perbuatan mereka.
"Awal Januari 2021, korban diajak oleh pelaku ke wisma. Di sana awal terjadi persetubuhan dilakukan dua kali dan direkam pelaku dengan menggunakan handphone korban," kata Alfian.
Lihat juga video 'Pelaku Video Syur Bogor Sepasang Kekasih, Konten Dijual ke Situs Porno':
Simak selengkapnya soal sepasang kekasih ini berhubungan sebanyak 7 kali di halaman berikutnya.
Tak cuma sekali melakukan, Alfian menyampaikan keduanya kerap kembali ke lokasi yang sama. Keduanya disebut telah berhubungan intim sebanyak 7 kali selama Januari 2021.
"Akhir Februari 2021 dilakukan di rumah pelaku sebanyak satu kali pada saat kedua orang tua pelaku ke luar kota," ujar Alfian.
Polisi lalu bergerak untuk mengejar ARH atas dasar laporan ibu pemeran wanita usai video mesum itu beredar. ARH ditangkap polisi di kediamannya di Wara Timur, Kota Palopo, sekitar pukul 08.00 Wita. ARH tak memberi perlawanan saat akan dibawa aparat.
Dia dibawa ke kantor polisi untuk menjalani pemeriksaan. Penangkapan dilakukan setelah ibu pemeran wanita dalam video mesum itu melapor ke polisi. Pemeran wanita tersebut merupakan siswi SMA berusia 15 tahun.
"Pelaku sudah dibawa ke Polres Palopo untuk diperiksa lebih lanjut," ujar Panit Reskrim Polsek Wara Timur Ipda Akbar saat dimintai konfirmasi terpisah.
