Pakar Terorisme dan Deputi VII BIN Bicara soal Pembaiatan Massal ke ISIS

Pakar Terorisme dan Deputi VII BIN Bicara soal Pembaiatan Massal ke ISIS

detikTV - detikNews
Rabu, 31 Mar 2021 10:32 WIB
Jakarta -

Pengamat terorisme sekaligus Direktur Institute for Policy Analysis of Conflct (IPAC) Sidney Jones bicara soal dugaan adanya obsesi pemerintah seolah-olah Front Pembela Islam (FPI) terkait dengan terorisme. Menurut Sidney, dugaan itu berhubungan dengan program pembaiatan massal ke ISIS yang diikuti ratusan orang di Makassar pada Januari 2015 lalu.

Dalam program D'Rooftalk: 'Teror Bomber Milenial' (30/3), Sidney menyatakan saat itu sempat ada kolaborasi antara FPI dengan kelompok yang dipimpin Ustaz Basri. Sidney menyebut Pembaiatan itu sendiri dipimpin oleh Ustaz Basri.

Tetapi tiga bulan setelah pembaiatan massal, FPI sudah mengeluarkan pernyataan sikap serta menjauhkan diri dari pembaiatan itu. Menurutnya, pada bulan April 2015 sudah ada pernyataan jelas dari FPI Makassar dan FPI Pusat bahwa mereka tidak ada kaitan lagi dengan ISIS.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sidney menambahkan anggota FPI yang masih ingin bergabung dengan ISIS kemudian bergabung dengan kelompok Ustaz Basri. Untuk itu, Sidney menekankan bahwa peristiwa pembaiatan itu terjadi saat banyak orang tidak mengerti tentang ISIS yang didirikan di Suriah dan berbagai aksinya di kemudian hari.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi VII BIN Wawan Hari Purwanto menyatakan sudah ada pernyataan dari sejumlah nama yang terlibat dalam pembaiatan itu. Menurut Wawan, pernyataan itu kini sudah viral termasuk keterangan soal siapa saja yang hadir. Menurutnya keterangan tersebut menjadi salah satu kunci untuk membuktikan adanya keterlibatan FPI.

ADVERTISEMENT

Sementara terkait temuan atribut FPI dalam penangkapan sejumlah orang di wilayah Jakarta dan Cikarang, Wawan menyatakan temuan itu kini masih dalam proses pendalaman dan belum bisa menyimpulkan bagaimana keterlibatan FPI. Namun Wawan menyebut dari 20 orang yang ditangkap, sebanyak 18 orang merupakan mantan anggota dan simpatisan.

(hnf/hnf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads