Tim dari Densus 88 Mabes Polri mengamankan 4 orang di Kota Makassar yang diduga mendukung aksi pasangan suami istri (pasutri) L dan YSF melakukan bom bunuh diri di Gereja Katedral. 4 Orang itu kini tengah dimintai keterangannya lebih lanjut.
"Keempat orang yang diamankan ini jelas mendukung dan mensupport peledakan bom itu," kata Kabid Humas Polda Sulsel Kombes E Zulpan saat dimintai konfirmasi wartawan, Selasa (30/3/2021).
Keempat orang yang diamankan itu masing-masing berinisial AS, SAS, MR, dan AA. Tim Densus 88 kini masih mengembangkan pengakuan 4 orang tersebut dan melakukan penggeledahan di lokasi lainnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Masih berlangsung (penggeledahan), karena menyangkut kerahasiaan terhadap pengungkapan dan pengembangan kasus, belum bisa kita ungkap. Terhadap orang yang diamankan masih empat orang, belum ada penambahan," ujarnya.
4 Orang yang diamankan ini juga diduga kuat terkait dengan kelompok JAD dan ISIS. Sementara itu, pasutri pelaku bomber juga erat hubungannya dengan 20 orang yang ditangkap polisi di Villa Mutiara, Makassar pada 19 Januari 2021 lalu.
"Salah satu korban pelaku ini kan pernah terlibat dan membantu di Zolo, Filipina," kata dia.
Simak Video: Kondisi Terkini Gereja Katedral Makassar, Lalin Sudah Dapat Dilalui