Polisi Telusuri Pemilik Motor yang Dipakai Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar

Polisi Telusuri Pemilik Motor yang Dipakai Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar

Muhammad Taufiqqurrahman - detikNews
Minggu, 28 Mar 2021 12:49 WIB
Sebuah ledakan bom bunuh diri terjadi di Gereja Katedral Makassar, Sulsel. Sejumlah petugas kepolisian pun bersiaga di area sekitar lokasi ledakan.
Lokasi ledakan bom bunuh diri Makassar. (Foto: ANTARA FOTO/ABRIAWAN ABHE)
Makassar -

Pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar menggunakan sepeda motor dalam menjalankan aksinya. Polisi pun menelusuri pemilik motor yang digunakan pelaku.

"Dari data motor itu kita melakukan pencarian dalam rangka pendataan terkait penyelidikan nanti," kata Kapolda Sulsel, Irjen Pol Merdysam, di lokasi bom bunuh diri, Makassar, Minggu (28/3/2021).

Merdysam mengungkapkan saat ini pihaknya juga tengah melakukan olah TKP. CCTV di sekitar lokasi juga tengah diperiksa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan saat ini kita melakukan penanganan olah TKP. Karena yang melihat langsung pelaku kita sedang crosscheck CCTV yang ada yang pasti satu ini meninggal di lokasi," sebutnya.

Terpisah, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Witnu Urip Laksana mengungkapkan dua pelaku bom bunuh diri tersebut menggunakan sepeda motor matik. Identitas keduanya saat ini masih diidentifikasi.

ADVERTISEMENT

"Diduga 2 (dua) orang identitas belum diketahui (kondisi tubuh hancur) menggunakan roda dua jenis sepeda motor matik," terang Witnu.

Adapun nomor kendaraan yang digunakan pelaku adalah DD-5984-MD. Nomor kendaraan tersebut terdaftar milik seorang warga Makassar yang beralamat di Jalan Pampang Aswin, Makassar.

Berdasarkan data sementara, 1 pelaku bom bunuh diri sudah dipastikan tewas. Selain itu, ada 14 warga yang menjadi korban luka dalam peristiwa bom bunuh diri tersebut.

Simak Video: Detik-detik Ledakan di Depan Gereja Katedral Makassar

[Gambas:Video 20detik]



(tfq/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads