Pengikut HRS di PN Jaktim yang Reaktif Corona Jadi 2 Orang

Pengikut HRS di PN Jaktim yang Reaktif Corona Jadi 2 Orang

Azhar Bagas Ramadhan - detikNews
Jumat, 19 Mar 2021 19:13 WIB
Pengikut Habib Rizieq jalani swab antigen di PN Jaktim
Pengikut Habib Rizieq jalani swab antigen di PN Jaktim. (Azhar/detikcom)
Jakarta -

Polres Jakarta Timur menggelar pemeriksaan swab antigen terhadap pengikut Habib Rizieq Shihab (HRS) yang datang ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Timur. Dari hasil pemeriksaan, total ada dua orang yang reaktif Corona.

Kapolres Jakarta Timur Kombes Erwin Kurniawan mengatakan pengikut HRS datang ke PN Jaktim pukul 09.10 WIB. Sebanyak 37 orang itu datang dari wilayah Jawa Barat, di antaranya Bandung dan Tasikmalaya.

"Jadi dari awal kronologisnya pukul 09.10 WIB ada kerumunan massa dari luar kota tepatnya dari Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, dan Bogor. Ada sekitar 37 orang sehingga ada kerumunan, saat itu kami dari kesehatan Polres dan Dokkes Polda Metro Jaya melakukan imbauan dan swab antigen," ujar Erwin kepada wartawan, di PN Jaktim, Jumat (19/3/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dua orang yang reaktif tersebut langsung dibawa ke Wisma Atlet, Jakarta, untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Dari jumlah kerumunan tersebut, didapati 2 orang reaktif, sehingga petugas kami langsung mengisolasi dan membawa kedua orang tersebut ke wisma atlet untuk dilakukan proses lanjut dari kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19," kata Erwin.

ADVERTISEMENT

Selain itu, ada massa yang berdatangan dan terlihat berkerumun di sekitar PN Jaktim. Sesuai aturan yang berlaku, polisi langsung membawa massa yang berkerumun tersebut ke Polres Jaktim karena imbauannya tidak digubris.

"Kemudian pada siang hari, tepat pukul 10.30 WIB, massa yang berdatangan, ada beberapa juga yang berkerumun di titik-titik sekitar PN. Sesuai dengan pasal 212, 216, 218 KUHP, di mana kita mengingatkan sampai tiga kali, terhadap juga penanggulangan kerumunan dan protokol kesehatan. Maka kami berusaha untuk mengimbau terlebih dahulu, ternyata tidak bubar juga, sehingga ada beberapa yang diamankan dan dibawa ke Polres," jelasnya.

"Ini semua dilakukan karena faktanya, sudah terdapat di kerumunan tersebut yang reaktif pada metode swab antigen. Sehingga petugas Polri berusaha untuk membatasi kerumunan demi kesehatan bersama. Bukan hanya simpatisan, tetapi orang-orang, masyarakat yang ada di sekitar," sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Cakung Kompol Satria Darma menyebut para simpatisan itu berasal dari kawasan Jawa Barat. Satu simpatisan Habib Rizieq Shihab yang dinyatakan reaktif itu kini dibawa ke Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, guna menghindari penyebaran COVID-19.

"Semuanya kami laksanakan swab antigen dan satu orang dinyatakan reaktif dan kami kirim ke Wisma Atlet," kata Satria saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Jumat (19/3/2021).

(idn/idn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads