.webp)
Pemprov DKI Jakarta menyiapkan 25 bus sekolah khusus untuk mengantarkan warga lanjut usia (lansia) menuju lokasi vaksinasi COVID-19. Bus sekolah ini ditempatkan di seluruh wilayah Ibu Kota.
"Akan ditempatkan masing-masing 5 unit armada bus di 5 wilayah kota administrasi. Operasionalnya akan mengikuti kebutuhan dari masing-masing wilayah kota administrasi," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo melalui rilis PPID, Jumat (19/3/2021).
"Unit Pengelola Angkutan Sekolah (UPAS) Dishub DKI Jakarta akan terus berkoordinasi, baik tingkat kota dan Dinas Kesehatan, kami akan menambah armada jika kurang," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala UPAS Provinsi DKI Jakarta Ali Murtadho menyampaikan pihaknya menyiapkan bus berukuran medium berkapasitas 22 orang dan bus mikro berkapasitas 22 orang. Nantinya, bus ini akan menjemput lansia sesuai lokasi yang telah ditentukan oleh Puskesmas setempat.
"Bus sekolah akan mengangkut berdasarkan titik jemput yang telah ditentukan. Lansia tidak bisa mengajukan perorangan, melainkan harus melalui Puskesmas setempat. Sebab sistem pengangkutannya sesuai titik jemput yang diajukan oleh Puskesmas maupun kecamatan setempat. Lansia kemudian akan diantarkan kembali ke titik jemput usai divaksinasi," jelasnya.
Pemprov DKI berharap upaya ini mampu meringankan warga, khususnya lansia yang terkendala dalam hal transportasi saat akan dilakukan vaksinasi.
"Kami akan berupaya memfasilitasi dan merespons dengan cepat dalam upaya memobilisasi warga, sehingga masyarakat dapat terbantu dari sisi transportasi, program vaksinasi pun bisa berjalan lancar," ucapnya.
Simak video 'AstraZeneca Tetap Diminta Perbarui Karakteristik Produknya':
