Umat Hindu Kota Mataram Tiadakan Pawai Ogoh-ogoh karena Pandemi

Umat Hindu Kota Mataram Tiadakan Pawai Ogoh-ogoh karena Pandemi

Abu Ubaidillah - detikNews
Senin, 15 Mar 2021 18:36 WIB
Polda NTB
Foto: dok. Polda NTB
Jakarta -

Umat Hindu di Kota Mataram tak menggelar pawai ogoh-ogoh saat persiapan Catur Brata Penyepian. Salah seorang tokoh umat Hindu, Ida Bagus Karang mengatakan di masa pandemi, pawai ogoh-ogoh yang merupakan simbol peperangan melawan roh-roh jahat yang biasa digelar atau dilaksanakan setiap tahun tak perlu dilaksanakan. Karena menurutnya saat ini tengah ada perang melawan musuh yang tak kasat mata, yaitu COVID-19.

"Masih ada peperangan yang juga tidak kalah besar yang saat ini kita hadapi, yakni berperang untuk melawan virus Corona yang tidak kasat mata (tidak bisa dilihat), yang hanya bisa kita lihat dari gejala-gejala saja," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Senin (15/3/2021).

Ia mengatakan umat Hindu merasa perlu untuk tidak melaksanakan salah satu ritualnya yaitu pawai ogoh-ogoh. Selain karena adanya Kampung Sehat 2, juga lebih karena menyadari tak ingin virus Corona kian merajalela.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pria yang akrab disapa Ida Bagus itu mengatakan sejak Indonesia, khususnya NTB ada yang terkonfirmasi positif COVID-19, umat Hindu telah menaati setiap kebijakan dan anjuran pemerintah termasuk protokol kesehatan.

"Pada prinsipnya, kami setuju tidak ada ogoh-ogoh karena akan mengundang orang banyak, dan saya sangat khawatir jika ada kerumunan massa, karena kita tidak tahu dengan jelas virus Corona di mana, dibawa siapa. Itu yang saya maksud dengan musuh yang tak kasat mata, kita tidak melihatnya," imbuhnya.

ADVERTISEMENT
Polda NTBPolda NTB Foto: dok. Polda NTB

Seperti diketahui, Nusa Tenggara Barat saat ini tengah menjalankan program Kegiatan Kampung Sehat 2 Nurut Tatanan Baru yang diinisiasi Kapolda NTB, Irjen Pol. Mohammad Iqbal. Ida Bagus yang juga Kepala Lingkungan Sweta Barat mengapresiasi langkah Kapolda NTB yang telah meluncurkan program Kampung Sehat bersama Forkopimda NTB dalam upaya menekan penyebaran COVID-19. Pihaknya secara khusus berterima kasih kepada Kapolda NTB, komandan korem, gubernur, dan wali kota yang memiliki inisiatif Kampung Sehat dan dilakukan secara masif.

Ida Bagus berharap dengan Kampung Sehat ini, virus Corona bisa dihilangkan dari NTB. Pihaknya juga berharap kepada seluruh lapisan masyarakat agar bersama-sama membantu setiap program yang dihajatkan untuk kemaslahatan masyarakat NTB.

"Mari kita sukseskan setiap program pemerintah untuk kebaikan kita semua, seperti Kampung Sehat yang dimaksudkan untuk menjaga kita semua dari virus Corona. Pak Kapolda bilang terapkan 5 M, dengan 5M kita akan terbebas dari pandemi COVID-19. Kita juga perlu mendukung program vaksinasi yang tujuannya sejalan dengan Kampung Sehat. Sekali lagi, terima kasih Pak Kapolda NTB," pungkasnya.

Polda NTBPolda NTB Foto: Polda NTB

Tonton juga Video: Pandemi Corona, Pawai Ogoh-ogoh di Baubau Dibatalkan

[Gambas:Video 20detik]



(prf/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads