Loyalis soal Amien Rais Temui Jokowi: Bukan Berarti Jadi Pendukung

Loyalis soal Amien Rais Temui Jokowi: Bukan Berarti Jadi Pendukung

Matius Alfons - detikNews
Selasa, 09 Mar 2021 16:11 WIB
Amien Rais dan TP3 Bertemu Presiden Jokowi
Jokowi dan Amien Rais (Muchlis Jr/Biro Pers Sekretariat Presiden)
Jakarta -

Amien Rais beserta Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) enam laskar FPI sempat datang ke Istana untuk bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi). Loyalis Amien Rais, Agung Mozin, menyebut kedatangan Amien Rais itu bukan berarti menjadi pendukung Jokowi.

"Oh iya, kunjungan Pak Amien Rais itu adalah kunjungan ingin menegakkan keadilan dan melawan kezaliman, berarti bukan berarti Bapak Amien Rais datang ke Istana kemudian terus akan menjadi pendukung, nggak juga," kata Agung Mozin, Selasa (9/3/2021).

Agung memastikan Amien Rais akan tetap mengkritik pemerintah jika dianggap zalim. Menurutnya, Amien Rais tetap pada posisi sebagai oposisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Artinya, selama ada kezaliman dan ketidakadilan, saya kira Pak Amien Rais akan menjadi tokoh sentral dari isu itu, kira-kira begitu. Oh nggak, nggak, selama ada kezaliman dan ketidakadilan, Pak Amien Rais selalu berada pada posisi (oposisi) itu," ucapnya.

Meski begitu, Agung menyebut Amien Rais tetap berlaku adil. Dia mengatakan akan mendukung program pemerintah yang baik.

ADVERTISEMENT

"Selama pemerintah melakukan sebuah hal atau kegiatan yang memberikan dampak kepada publik untuk kebaikan, itu tidak perlu kita kritisi atau kita sorakin sesuatu. Karena apa? Itu sudah menjadi kewajiban konstitusinya dia, jadi kewajiban konstitusi Presiden kan melakukan hal-hal yang baik itu. Jadi tidak perlu kita sorakin atau mendukung. Tapi, kalau ada hal yang kita menganggap telah melakukan penyimpangan, di sanalah Pak Amien Rais bersuara, dan saya kira Partai Ummat dalam posisi itu," tuturnya.

Sebelumnya, TP3 enam laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab bertemu dengan Jokowi. Menko Polhukam Mahfud Md mengatakan pertemuan itu berlangsung singkat, tidak lebih dari 15 menit. Pertemuan tersebut digelar di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat. TP3 diwakili oleh Amien Rais hingga Marwan Batubara.

"Pertemuan berlangsung tidak sampai 15 menit, bicara pendek dan serius," kata Mahfud dalam keterangan pers yang disampaikan melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (9/3).

Mahfud mengatakan Amien Rais dkk menyampaikan keyakinannya kalau insiden penembakan yang menewaskan 6 laskar FPI di Km 50 Tol Japek merupakan pelanggaran HAM berat. Mereka, kata Mahfud juga meminta agar kasus itu dibawa ke pengadilan HAM.

(maa/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads