Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri memberi penjelasan terkait para tahanan di KPK, termasuk Juliari Batubara dan Edhy Prabowo, mendapat vaksin COVID-19 duluan. Ali menyebut KPK sebagai suatu entitas organisasi terdiri atas pegawai dan pihak lain saling berinteraksi satu sama lain.
"Dalam kaitan pencegahan penyebaran COVID-19 secara berkelanjutan, diperlukan upaya untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di lingkungan KPK," kata Ali kepada wartawan, Kamis (25/2/2021).
Oleh karena itu, kata Ali, vaksinasi COVID-19 tersebut dilakukan terhadap seluruh insan KPK yang berada di lingkungan KPK, termasuk para tahanan dan jurnalis yang bertugas di KPK.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Vaksinasi COVID-19 tersebut dilakukan terhadap seluruh pegawai KPK dan pihak-pihak terkait lainnya yang berada di lingkungan KPK, termasuk di antaranya tentu para tahanan dan jurnalis yang bertugas di KPK," ucapnya.
Seperti diketahui, 39 tahanan KPK telah divaksinasi virus Corona (COVID-19). Dari 39 tahanan itu, termasuk mantan Menteri Sosial Juliari Peter Batubara yang telah disuntik vaksin COVID-19.
"Dari total 61 orang tahanan KPK, yang telah divaksinasi berjumlah 39 orang tahanan," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (24/2).
Adapun terhadap 22 tahanan lain, penyuntikan vaksinnya ditunda karena alasan kesehatan. Ali tidak merinci siapa saja yang telah dan belum divaksinasi.
Pelaksanaan vaksinasi dilakukan pada Senin (22/2). Dari foto yang dibagikan oleh KPK, tampak mantan Menteri Sosial (Mensos) Juliari Batubara, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Edhy Prabowo, Suharjito, hingga mantan komisioner KPU Wahyu Setiawan. Pelaksanaan vaksinasi kepada para tahanan itu dilakukan pada Senin, 22 Februari 2021.
Lihat juga Video: Kominfo Berharap Herd Immunity Tercapai dalam Satu Tahun