.webp)
Mantan Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB) Farouk Muhammad meninggal dunia hari ini. Farouk yang juga merupakan mantan pimpinan DPD ini meninggal karena sakit.
"Benar, meninggal karena sakit," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono saat dimintai konfirmasi, Kamis (18/2/2021).
Jenazah Farouk Muhammad dimakamkan di TMP Kalibata.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menko Polhukam Mahfud Md pun turut mengucapkan belasungkawa melalui akun Twitter-nya. Mahfud menyampaikan kalau Farouk merupakan salah satu tokoh terbaik di Polri.
"Farouk Muhammad, mantan Kapolda NTB, Rektor PTIK, Wakil Ketua DPD, telah wafat hari Kamis, 18 Februari 2021. Almarhum adalah salah seorang tokoh terbaik dari POLRI. Kita berduka atas kepergiannya, semoga diampuni dosa-dosanya dan mendapat surga-Nya, Inna lillah wa inna ilaihi raji'un," cuit Mahfud, seperti dilihat detikcom.
Mantan pimpinan KPK, Laode M Syarif, juga kehilangan sosok Farouk Muhammad. Dia memuji almarhum Farouk sebagai tokoh berintegritas.
"Hari ini kami di @kemitraan_ind kehilangan BOARD MEMBER, jenderal polisi berintegritas dan salah satu pencetus reformasi internal di Kepolisian, khususnya ketika beliau menjadi Pimpinan di PTIK. Selamat Jalan Irjen Pol (Purn) Prof Faroek Muhammad. Alfatihah," tulis Laode.
Kabar duka ini juga diunggah di Instagram Kantor Staf Presiden (KSP).
"Turut berduka cita atas meninggalnya Irjen. Pol. (Purn.) Prof. Dr. H. Farouk Muhammad. Beliau merupakan Guru Besar bidang Kriminologi dan Sistem Peradilan Pidana, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI (2014-2017), dan anggota DPD RI dari NTB (2009-2014 & 2014-2019). Semoga amal ibadah beliau diterima disisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran, ketabahan dan keikhlasan. Aamiin," tulis KSP.
(imk/imk)
