.webp)
Peraturan ganjil genap masih diterapkan bagi kendaraan yang ingin menuju wilayah Bogor. Pada hari ini, lebih dari 700 kendaraan mobil diputar balik di Gerbang Tol Bogor.
"Check point disini (Gerbang Tol Bogor I) sanksinya hanya diputar balik. Jumlah kendaraan yang diputar balik yaitu kendaraan roda 4 karena ini exit Tol Jagorawi, kurang lebih 736 kendaraan yang diputar hari ini," kata Kadishub Kota Bogor Eko Prabowo, di Gerbang Tol Bogor I, Jumat (12/2/2021).
Eko menambahkan jumlah kendaraan yang akan masuk Kota Bogor dari arah Jakarta cukup lenggang sejak pagi tadi. Namun, sempat terjadi kepadatan volume kendaraan pada sore hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hari ini cukup lancar (arus lalu lintas yang mengarah ke Kota Bogor dari gerbang tol). Pagi cukup lancar, lenggang, mulai padat pukul 14.30 WIB sampai menjelang magrib, padat," tambahnya.
Dia menerangkan pemeriksaan ganjil genap di Gerbang Tol Bogor I sudah selesai dilakukan. Sebab, lanjutnya, jarak pandang petugas minim ketika akan memeriksa pelat kendaraan yang melintas.
"Saya melaporkan pandangan mata dari exit Tol Jagorawi, karena jam 18.15 WIB tadi karena situasi sudah tidak memungkinkan (dilakukan penyekatan ganjil genap) karena kendaraan dua laju di jalur pacunya (melintas) cukup kencang, makanya anggota untuk istirahat sambil salat sama makan," jelasnya.
Besok, tambahnya, akan kembali diberlakukan penyekatan ganjil genap di Gerbang Tol Bogor I. Penyekatan dilakukan hingga Minggu (14/2) nanti. Eko mengatakan kendaraan yang diperbolehkan melintas besok adalah berpelat ganjil.
"Masih (ganjil genap). Besok berarti yang boleh masuk adalah (pelat) ganjil di Kota Bogor. Yang genap kita putar balik atau tidak boleh masuk dengan alasan yang tidak jelas. Kalau alasannya jelas, produktivitas, silahkan melanjutkan perjalanan," tandas dia.
Terpantau di pos penyekatan Gerbang Tol Bogor I sekitar pukul 19.13 WIB, petugas Dinas Perhubungan (Dishub) dan kepolisian masih bersiaga. Pemeriksaan pelat kendaraan yang melintas menuju Kota Bogor sudah tidak dilakukan.
(sab/rfs)
