.webp)
Beredar kabar sejumlah pemuda anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) menyatakan diri keluar dari organisasi tersebut. Polda Papua turun tangan mengecek kabar tersebut.
Informasi itu beredar di media sosial pada Jumat (12/2/2021). Dalam informasi itu disebut puluhan pemuda anggota KNPB sektor Wamena menyatakan keluar dari keanggotaan KNPB dan menyatakan kembali gabung Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Disebutkan mereka memutuskan keluar dari KNPB karena struktur dan program organisasinya tidak jelas. Mereka juga disebutkan kecewa karena janji KNPB ingin memajukan masyarakat Papua tak sesuai kenyataan. Dalam postingan yang beredar, ditampilkan sejumlah pemuda membakar bendera KNPB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkait informasi itu, Polda Papua mengaku masih mengecek kebenaran informasi itu. Polda Papua juga mendapat informasi itu dari medsos.
"Ini lagi kita dalami, kita juga dapat informasi itu dari akun-akun twitter yang muncul ya," kata Kabid Humas Polda Papua, Kombes Ahmad Musthofa Kamal saat dihubungi.
Dia mengatakan jika informasi tersebut benar merupakan keputusan yang baik. Dia mengatakan, saat ini pemerintah terus berupaya menyejahterakan rakyat Papua.
"Kita berharap begitu atas kesadaran pribadi akan tertanam jiwa nasionalisme. Karena sayang sementara pemerintah daerah, pemerintah pusat berupaya semaksimal mungkin menyejahterakan masyarakat. Di titik tertentu masih ada warga yang apakah dia tidak tahu, apakah tidak puas terhadap NKRI. Kita rasakan kita sangat bersyukur tapi kita masih klarifikasi dulu untuk kroscek lagi," tutur Kamal.
