Pengamat: DPR Jangan Alergi Intel
Sabtu, 11 Feb 2006 09:12 WIB
Jakarta - Bagi polisi fungsi intelijen adalah mengumpulkan keterangan dan data yang belum tentu digunakan saat ini. Hasil kerja intelijen ini nantinya bisa jadi dokumentasi kepolisian, yang diperkirakan suatu saat nanti akan jadi masalah. Jadi jangan terlalu alergi dan risih peranan intelijen.Demikian diungkapkan oleh mantan Deputi Operasi Kapolri dan Kapolda Jawa Barat Irjen Pol (Pur) Sudirman Ail, menanggapi terbongkarnya kasus intel polisi yang memata-matai anggota DPR ketika dihubungi detikcom, Sabtu (11/2/2006)."Saya pikir jangan anggap terlalu menginteli parlemen lah, intel itu kan bukan hanya menyelidiki kriminal saja, tapi juga keamanan, kalau dulu memang intel polisi itu hanya tentang kriminal saja," ujarnya.Sudirman menjelaskan, intelijen kepolisian sekarang sudah berganti nama menjadi Badan Intelijen Kepolisian (BIK). Tugasnya tidak semata-mata persoalan kriminal saja, tetapi juga masalah kemanan negara."Mereka mencari keterangan yang berkaitan dengan keamanan, jadi domainnya ya menyeluruh ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya dan pertahanan dan keamanan itu sendiri, tidak perlu kebakaran jenggot seperti itu bila diinteli," urainya.Untuk itu, Sudirman yang kini aktif menjadi praktisi hukum di Lembaga Kajian Kepolisian dan Hukum meminta anggota DPR tidak terlalu alergi. Masing-masing pihak hendaknya menahan diri. Kalau intel sudah ke arah tindakan seperti melarang dan menahan, wajar jika kemudian DPR protes."Kalau hanya sebatas memonitor, memantau itu masih dalam koridor yang wajar. tidak terlalu jadi masalah," ujarnya.Kasus ini menurutnya menjadi pelajaran bagi kepolisian untuk lebih profesional lagi. Untuk selanjutnya, dia menyarankan kepolisian hendaknya lebih memenuhi teknik-teknik intelijen secara lebih bagus dan profesionalBagi anggota DPR dia menyarankan agar mereka memahami tugas kepolisian di bidang intelijen ini."Tolong dipahami betul tugas polisi itu mencakup ipoleksosbudhankam, sekarang masalahnya domain politik itu yang seperti apa? Kepolisian itu mengantisipasi dampak dari segala segi seperti ekonomi, politik, sosial dan yang lainnya," tandasnya.
(mar/)