Aceh Utara Tak Punya Dana Aspal Jalan ke Buket Hagu, PUPR: Usulkan DAK

detikcom Do Your Magic

Aceh Utara Tak Punya Dana Aspal Jalan ke Buket Hagu, PUPR: Usulkan DAK

Danu Damarjati - detikNews
Kamis, 11 Feb 2021 12:38 WIB
Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmadijaja. (Dok Kementerian PUPR)
Juru bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmadijaja (Foto: dok. Kementerian PUPR)
Jakarta -

Bupati Aceh Utara Muhammad Thaib mengaku daerahnya mengalami defisit anggaran sehingga tidak punya dana untuk mengaspal jalan menuju Buket Hagu, daerah yang dihuni transmigran sejak era Presiden Soeharto. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempersilakan Pemkab Aceh Utara mengusulkan Dana Alokasi Khusus (DAK) ke pemerintah pusat untuk memperbaiki jalan itu.

"Selain melalui APBD, salah satu alternatif penanganan jalan tersebut bisa diusulkan melalui mekanisme Dana Alokasi Khusus (DAK). Bupati Aceh Utara bisa mengusulkan programnya," kata juru bicara Kementerian PUPR, Endra S Atmadijaja, kepada detikcom, Kamis (11/2/2021).

Jalan di Aceh Utara yang butuh diaspal adalah jalan dari Lhoksukon (ibu kota Kabupaten) menuju Buket Hagu. Endra menerima informasi dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), jalan tersebut adalah jalan kabupaten. Dari 14 km jalan, ada 7 km jalan yang belum diaspal.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari komunikasi dengan BPJN Aceh dengan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Aceh Utara, lokasi yang rusak sebagian terletak pada ruas jalan yang belum diaspal diakibatkan oleh curah hujan tinggi," kata Endra.

Dinas PU setempat telah selesai melakukan pengerasan jalan, yakni dengan menggunakan bebatuan. Namun pengaspalan belum bisa dilakukan karena keterbatasan anggaran Pemkab Aceh Utara. Solusinya adalah usul DAK ke pemerintah pusat.

ADVERTISEMENT

"Bisa diusulkan program penanganannya oleh Dinas PU melalui Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah) Aceh Utara dengan DAK, untuk 2022," kata Endra.

Jalan menuju desa transmigrasi Buket Hagu, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, rusak. (Wahyu via Pasangmata)Jalan menuju desa transmigrasi Buket Hagu, Kecamatan Lhoksukon, Aceh Utara, rusak. (Wahyu via Pasangmata)

Jalan menuju Desa Buket Hagu di Aceh Utara diperbaiki. (Dok Pemkab Aceh Utara)Jalan menuju Desa Buket Hagu di Aceh Utara diperbaiki. (Dok Pemkab Aceh Utara)

Jalan Lhoksukon arah Buket Hagu, Aceh Utara. (Dok Desa Buket Hagu)Jalan Lhoksukon arah Buket Hagu, Aceh Utara, sudah diperkeras dengan bebatuan. (Dok Desa Buket Hagu)

Selanjutnya, harapan dari Buket Hagu:

Kepala Desa (Keuchik) Buket Hagu bernama Syamsul Arifin berharap jalan menuju Buket Hagu diaspal. Soalnya, jalanan yang dibuka sejak era Soeharto itu belum pernah diaspal, kecuali hanya sebagian ruas jalan dekat Lhoksukon saja.

"Kami jangan dianaktirikanlah. Tolong lirik kami di sini," kata Syamsul Arifin selaku Kepala Desa Buket Hagu, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, kepada detikcom, Jumat (5/2).

"Kami sangat berharap sekali agar jalan kami diaspal," kata Arifin.

Halaman 2 dari 2
(dnu/aik)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads