Polisi Kenali Penembak Pemilik Toko Emas di Palu

Jakarta - Peristiwa penembakan kembali terjadi di Palu. Acong, seorang warga keturunan pemilik toko emas di Jalan Monginsidi, Palu, kritis akibat ditembak. Polisi sudah mengenali pelaku penembakan. Status siaga I pun diterapkan di wilayah itu."Belasan saksi di TKP sudah dimintai keterangan. Dua saksi mengaku mengenali wajah pelaku," kata Wakadiv Humas Mabes Polri Brigjen Pol Anton Bachrul Alam kepada wartawan di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta, Jumat (10/2/2006).Pelaku penembakan terdiri dari 4 orang yang mengendarai 1 motor Yamaha RX King dan 1 motor Yamaha Zupiter Z. Polisi saat ini tengah melakukan pengejaran dan kondisi keamanan di Palu dinyatakan siaga I."Polisi melakukan buka tutup perbatasan dan melakukan pengejaran pelaku karena mukanya sudah diketahui," terang Anton Bachrul Alam.Polisi juga menduga motif penembakan itu adalah untuk mengacaukan kondisi keamanan di Palu yang akhir-akhir ini sudah kondusif."Karena tidak ada emas yang diambil, saya kira motifnya mengacaukan keamanan," ujar dia.Peristiwa ini terjadi pukul 12.40 Wita, saat banyak umat muslim menjalankan salat Jumat. Polisi menemukan tiga proyektil peluru tanpa menemukan selongsong. Diduga pelaku menggunakan pistol revolver.Ditanyakan apakah peristiwa ini terkait dengan pemberitaan Gubernur Sulawesi Tengah Aminuddin Ponulele, Anton mengaku tidak bisa memastikan. "Saya belum bisa memastikan apakah ada kaitannya," terang dia.Sementara itu Gubernur Sulteng Aminuddin Ponulele pada Jumat ini kembali memenuhi panggilan Bareskrim Mabes Polri untuk menjalani pemeriksaan selaku saksi kasus korupsi dana bantuan kemanusiaan Poso. Namun lagi-lagi dia pulang menggunakan pintu belakang hingga tidak diketahui wartawan."Dia ditanya 17 pertanyaan. Tapi isinya saya tidak tahu," jelas Anton. (san/)