Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria telah melakukan donor plasma konvalesen. Dia mengaku telah mencoba tiga kali sebelumnya untuk memberikan donor plasma tapi tidak berhasil.
"Saya Ahmad Riza Patria selesai berhasil mendonorkan donor plasma konvalesen di PMI DKI Jakarta setelah tiga kali sebelumnya belum, karena yang pertama kadar gula putih saya tinggi," ujar Riza di gedung PMI DKI Jakarta, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Jumat (5/2/2021).
Kemudian percobaan yang kedua tidak berhasil karena tensi darahnya tinggi. Percobaan yang ketiga juga gagal karena kurang tidur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Yang kedua coba lagi tensinya tinggi, yang ketiga coba lagi kurang tidur. Nah ini yang keempat alhamdulillah bisa, berhasil," katanya.
Menurutnya, tidak semua orang yang daftar itu bisa memberikan donor. Sebab ada sejumlah persyaratan kesehatan yang harus dilalui.
"Jadi sekalipun kita sudah berniat baik dan datang ke sini, ternyata tidak serta merta bisa mengikuti karena ada syarat-syarat yang harus dipenuhi terkait kesehatan kita, tadi tensi kita, sel darah putih kita dan sebagainya semua diperiksa karena ada syarat banyak yang harus dipenuhi," ucapnya.
"Mudah-mudahan dengan niat baik kita semua para pasien COVID yang sudah sembuh bisa mendonorkan, dan kita berharap bisa diterima dan berhasil," sambungnya.
Untuk itu, Riza mengajak kepada warga DKI yang sudah sembuh dari virus Corona untuk donor plasma konvalesen. Menurutnya, plasma konvalesen dibutuhkan bagi pasien COVID-19.
"Saya mengajak seluruh warga Jakarta khususnya yang sembuh agar segera dikordinasikan dengan PMI DKI Jakarta untuk bisa mendonorkan donor plasmanya, karena banyak sekali saudara-saudara kita yang sangat membutuhkan. Melalui donor plasma ini kita bisa membantu sesama warga yang terinfeksi COVID-19," imbuhnya.
Riza menyampaikan saat ini PMI DKI baru menerima 1.500 plasma konvalesen yang didonorkan.
"Datanya menunjukkan bahwa dari total seminggu yang sembuh ada 2.454 yang sembuh dalam seminggu ini. Idealnya ya 30% bisa mendaftarkan, tapi faktanya di bulan Januari baru 783 yang donor, di bulan Februari baru 92 pendonor, total sampai hari ini kurang lebih ada 5 ribuan yang mendaftar. Tapi dari 5 ribuan yang mendaftar, yang berhasil kurang lebih baru 1.500," ujar Riza.
Diketahui, proses donor plasma yang dijalani Riza berlangsung selama 40-60 menit. Sebelumnya donor, Riza terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan.