Semburan gas di Ponpes Al-Ikhsan, Pekanbaru, Riau makin besar. Gedung sekolah dan asrama mengalami kerusakan akibat semburan gas.
Pantauan detikcom, Jumat (5/2/2021), terdengar suara gemuruh semakin mengecil. Namun lumpur makin banyak keluar dari lubang galian sumur bor tak jauh dari kantor Wali Kota Pekanbaru ini.
Bekas lumpur yang menyembur terlihat mencapai puluhan meter. Ruang belajar dan asrama dikosongkan karena atapnya runtuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tadi malam selesai Isya terdengar suara ledakan keras. Suara ledakan datang dari arah pondok ini," kata seorang warga, Elia.
Dia mengaku sempat kaget saat mendengar suara ledakan dan gemuruh. Dia mengatakan ada batu-batu yang terlempar sampai ke atap.
"Ada yang lihat ke sini, lumpur itu keluar. Ada juga batu-batu yang sampai di atap, atap itu rusak karena batu dan lumpur," katanya.
![]() |
Dia juga mengatakan ada pipa gas milik salah satu perusahaan yang tak jauh dari lokasi semburan gas. Dia khawatir semburan gas dapat berdampak ke lingkungan sekitar.
"Itu ada pipa gas. Takut juga nanti ini bisa meluas karena lumpur terus keluar," katanya.
Lurah Tuah Negeri Syarifudin mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas terkait. Salah satunya meminta gedung Ponpes Al-Ikhsan dikosongkan karena semburan gas dinilai berbahaya.
"Tadi malam keluar lumpur, makanya kita minta ini dikosongkan. Semua barang di pesantren ini dikosongkan," ujar Syarif.
"Kita nggak tahu bahayanya ini apa, kalau dilihat semburan tentu harus diwaspadai. Ini saja gedung semua sudah hancur," sambungnya.
Simak Video: 'Sumur Bor di Ponpes Pekanbaru Semburkan Gas, Santri Dievakuasi'