Kartun Nabi Dimuat Tabloid Gloria, MMI Surabaya Protes
Kamis, 09 Feb 2006 16:49 WIB
Jakarta - Suhu keamanan di Surabaya kembali memanas. Di saat ramai-ramai aksi protes menentang kartun Nabi Muhammad belum tuntas, tiba-tiba muncul pemuatan 5 kartun Nabi Muhammad di Tabloid Gloria milik Jawa Pos Group.Kartun yang membuat heboh umat Islam ini dimuat di halaman 10, terbitan Minggu ke II Nomor 288 Februari 2006. Lima kartun tersebut merupakan pemuatan ulang dari koran Denmark Jyllands Posten.Beredarnya tabloid tersebut membuat gerah Majelis Mujahidin Indonesia (MMI) Surabaya dan Pemuda Muhammadiyah Surabaya. Kedua organisasi ini segera menggelar konferensi pers untuk mengutuk pemuatan, dan meminta kepada penerbitnya minta maaf, serta menarik seluruh tabloid yang sudah beredar."Kami menyesalkan pemuatan kartun tersebut. Kami mendesak Tabloid Gloria meminta maaf kepada umat Islam dan memberikan klarifikasi terkait dengan pemuatan gambar yang memicu provokasi ini," kata Ketua MMI Surabaya Zulkarnaen Yusuf.Dalam konferensi pers, dia didampingi dua pengurus Pemuda Muhammadiyah Surabaya di Warung Nusantara, Jalan Tegalsari, Surabaya, Kamis (9/2/2006).Zulkarnaen mendesak agar Tabloid Gloria meminta maaf dan menarik seluruh penerbitan edisi 288 Februari ini. "Kami memberikan waktu 2x24 jam untuk segera menarik dan minta maaf kepada seluruh umat Islam," katanya.Jika sampai waktu yang ditentukan tidak dilakukan, Zulkarnaen akan menyerahkan umat Islam untuk mengambil sikap terhadap tabloid yang diterbitkan oleh PT Jawa Media Agro Indonesia (Jawa Pos Media Group) ini.Ketika ditanya apakah akan ada gerakan massa? Zulkarnaen menyerahkan hal ini kepada pribadi-pribadi umat Islam untuk mengekpresikan aspek penghinaan. Hanya menurut Zulkarnaen, Tabloid Gloria membuat kasus ini semakin rumit. "Mereka siap menjual, kami siap memborong," kata Zulkarnaen tanpa menjelaskan apa maksud perkataan tersebut.Dalam tabloid tersebut, ada 5 kartun Nabi Muhammad yang dimuat. Antara lain kartun Nabi Muhammad memakai surban bom, Nabi dengan perempuan dan Nabi dengan mata sebelah kanan bergambar bintang. Di sampingnya ada tulisan This is Freedom of Exspression. Tabloid Mingguan Rohani Populer yang beredar secara nasional ini dijual dengan harga Rp 4.000 untuk Pulau Jawa, dan luar Jawa Rp 4.500 Sebelumnya, pemuatan ulang kartun nabi dilakukan oleh situs rakyatmerdeka yang juga milik kelompok Jawa Pos Group. Namun setelah didesak Front Pembela Islam (FPI), gambar itu dicopot. Pemuatan ulang terjadi lagi oleh Tabloid Peta di Bekasi. Setelah diprotes FPI, terbitan yang sudah beredar itu pun ditarik.
(jon/)