Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran mengklaim sembilan Kampung Tangguh Jaya di Jakarta Barat berhasil menihilkan kasus positif COVID-19. Menurutnya, Kampung Tangguh Jaya efektif dalam menekan sebaran virus Corona.
"Di Jakarta Barat ada 9 Kampung Tangguh yang tadinya kasusnya ada variatif 30-50 kasus saat ini sudah 0. Artinya ini sangat efektif," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran kepada wartawan di Pasar Kopro, Jalan Tanjung Duren Raya, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, Selasa (2/2/2021).
Program Kampung Tangguh Jaya ini merupakan proyek kolaboratif antara Kapolda, Panglima Kodam Jaya dan Pemprov DKI Jakarta. Fadil menerangkan ada sejumlah satgas yang dibentuk di Kampung Tangguh Jaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di sana ada satgas Covid, di sana ada satgas peningkatan kemampuan ekonomi juga ada satgas keamanan," ucapnya.
"Kita berharap melalui kampung tangguh ini masyarakat di tingkat RW bisa menjaga diri dan lingkungannya sendiri," lanjutnya.
Selain program Kampung Tangguh Jaya, Kapolda juga akan mengadakan program swab antigen secara gratis untuk masyarakat. Pengadaan program ini merupakan arahan langsung dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Untuk swab antigen ini merupakan arahan dari kapolri ini akan terus kita lakukan setiap hari Senin dan Kamis," ungkap Fadil.
Swab antigen ini dilaksanakan dua kali dalam seminggu, yaitu hari Senin dan Kamis pada pukul 09.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Pengadaan swab test antigen gratis ini diutamakan untuk warga yang secara ekonominya kurang mampu. Fadil berharap dengan adanya swab test antigen gratis ini akan memudahkan pendeteksian secara cepat dan akurat apabila ada kasus positif COVID-19 yang terkonfirmasi.
Namun, saat ini swab test antigen gratis hanya disediakan 100 kit setiap minggunya di masing-masing Polsek di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Ini dikarenakan masih adanya keterbatasan kemampuan dalam menyediakan swab test antigen secara gratis.
"Untuk menyiasati ini kami juga menyiapkan test antibodi," katanya.