Pramugari Sebut Kapten Afwan Pilot SJ182 Sering Terbangkan Pesawat Klasik

Pramugari Sebut Kapten Afwan Pilot SJ182 Sering Terbangkan Pesawat Klasik

Adhyasta Dirgantara - detikNews
Sabtu, 30 Jan 2021 19:25 WIB
Pramugari Sriwijaya Air (Dyas/detikcom)
Pramugari Sriwijaya Air (Dyas/detikcom)
Jakarta -

Pramugari Sriwijaya Air menyebut Kapten Afwan, pilot SJ182 yang pesawatnya jatuh di perairan Kepulauan Seribu, merupakan orang yang sering membawa pesawat klasik. Pramugari Sriwijaya Air, Ratih, mengatakan SJ182 yang jatuh juga termasuk dalam kategori pesawat klasik.

"Karena begini, Kapten Afwan itu sering terbang klasik ya. Jadi kebetulan itu (SJ182) memang pesawat klasik, jadi memang sering terbang itu," ujar saat ditemui di kediaman Kapten Afwan, Bumi Cibinong Endah, Kabupaten Bogor, Sabtu (30/1/2021).

Menurut Ratih, Kapten Afwan terbilang sering menggunakan pesawat SJ182 ketika bertugas. Ratih mengaku sering bertugas bersama Kapten Afwan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya (pesawat) itu sering banget dipakai (Kapten Afwan). Sama kita-kita juga sering," ucapnya.

Secara terpisah, Direktur Utama (Dirut) Sriwijaya Air Jefferson Irwin Jauwena mengatakan Kapten Afwan sudah bekerja untuk Sriwijaya sejak 2014. Sebelumnya, Kapten Afwan merupakan anggota TNI AU.

ADVERTISEMENT

"Kapten Afwan lahir di Jakarta 26 Februari 1966. Almarhum adalah putra kebanggaan Bapak Zamzami Amin dan Ibu Rosmanilah. Almarhum merupakan anak keempat dari lima bersaudara. Merupakan suami tercinta Ibu Rahmawati dan ayah tiga orang putri bernama Syakila, Aisyah, dan Sofia. Almarhum Kapten Afwan mulai bekerja jadi pilot di maskapai Sriwijaya Air pada 24 November 2014," jelas Jefferson.

Selain itu, Jefferson menyebut sosok Kapten Afwan sebagai orang yang ramah. Seluruh jajaran Sriwijaya Air menyayangi Kapten Afwan, yang rajin memberi bantuan kepada rekan-rekannya.

"Almarhum adalah rekan sejawat kami yang gugur pada saat menjalankan tugasnya pada penerbangan SJ182 pada 9 Januari 2021. Almarhum sangat kami sayangi karena kepribadiannya yang ramah dan selalu siap untuk memberi bantuan kepada rekan sejawat," tandasnya.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya.

Diketahui, pesawat SJ182 merupakan jenis Boeing 737-500 klasik dengan nomor registrasi PK-CLC. Ditelusuri detikTravel dari situs Planespotter, Sabtu (9/1), pesawat itu diketahui telah berumur 26 tahun dan 7 bulan.

Pesawat SJ182 dibuat di Renton, Amerika Serikat. Penerbangan perdana pesawat itu terjadi pada 13 Mei 1994. Setelah itu, pesawat tersebut sempat dipergunakan oleh dua maskapai lain sebelum akhirnya dibeli oleh Sriwijaya pada 15 Mei 2012.

Untuk informasi, B737-500 adalah seri klasik berjangkau pendek dan berbadan sempit. Tahun pertama produksinya adalah 1984-2000 atau sudah tidak diproduksi lagi.

Di Amerika, keamanan pesawat jenis Boeing 737-500 klasik sempat dipertanyakan. Khususnya setelah banyak yang diparkir dengan waktu cukup lama akibat pandemi COVID-19.

Dilansir dari Reuters, FAA memperingatkan kemungkinan korosi pada pesawat yang diparkir. Kerusakan ini dapat menyebabkan kegagalan pada mesin ganda.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads