Ferry Santoro Luncurkan Kisah Hidupnya Bersama GAM

Ferry Santoro Luncurkan Kisah Hidupnya Bersama GAM

- detikNews
Rabu, 08 Feb 2006 17:59 WIB
Bandung - Masih ingat dengan kameramen RCTI Ferry Santoro? Salah satu wartawan yang pernah disandera Gerakan Aceh Merdeka (GAM) itu akan meluncurkan biografi. Isi buku akan menceritakan pengalaman selama 1 tahun bersama GAM. Buku yang memuat kisah Ferry berjudul 325 Hari Bersama GAM Antara Hidup dan Mati. "Ini pengalaman pribadi saja. Saya tidak bertujuan untuk menyudutkan berbagai pihak yang terlibat konflik itu. Tidak bicara soal politiknya juga," kata Ferry.Ferry menyampaikan hal itu saat menghadiri acara konvensi nasional media massa se-Indonesia 2006 di Hotel Savoy Homann, Jalan Asia Afrika, Bandung, Rabu(8/2/2006).Rencananya buku Ferry akan diluncurkan di Gedung Sate, Jalan Diponegoro Bandung, Kamis 9 Februari malam besok. Buku ini telah di cetak sebanyak 3000 eksemplar. Rencananya buku itu juga akan diterbitkan dalam edisi Bahasa Inggris. Secara garis besar, buku ini merupakan kumpulan catatan harian Ferry selama menjadi sandera GAM. Ferry mengaku selama disandera, tak jarang tentara GAM membantunya untuk tetap bisa menulis. "Tentara GAM sempat membelikan buku tulis baru 3 buah," kata Ferry.Ferry dalam buku itu juga menceritakan Ersa Siregar, rekannya yang juga disandera GAM. Ersa tewas tertembak dalam operasi yang digelar TNI terhadap GAM. (iy/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads