Lek-lekan Sambil Berjudi, Anggota DPRD Blora Diamankan

Semarang - Inilah kisah 'nikmat membawa sengsara'. Gara lek-lekan (begadang) sambil berjudi kecil-kecilan, anggota DPRD Blora dua periode berinisial JS berurusan dengan polisi.Selain JS, polisi juga mengamankan staf kantor Kecamatan Tunjungan (Rs), DM, SI. Tersangka lain Eddy Susanto menyerahkan diri, Selasa (7/2) kemarin. Kini, mereka 'diinapkan' di tahanan Mapolres Blora.Insiden yang menampar wajah wakil rakyat Blora ini terjadi di Dusun Sembung, Desa Adirejo, Kecamatan Tunjungan, Selasa (6/2) malam. Mereka yang sudah beberapa saat bermain kartu di dua meja, tiba-tiba digerebek tim Polres Blora.Karena kaget, 'peserta' judi itu lari tungang langgang. Polisi hanya bisa menangkap JS, Rs, Sl, dan DM. Untuk menyelidik lebih lanjut, polisi mengamankan barang bukti (BB) berupa kartu judi dan uang.Berdasar pengakuan JS, anggota DPRD 1999-2004 dan 2004-2009 itu, dia hanya iseng. Ia berjudi bersama tetangganya untuk lek-lekan (begadang). Besarnya taruhan berkisar Rp 1.000 sampai Rp 2.000.Anggota DPRD dari Komisi B ini juga mengaku pada saat kejadian dia hanya mengganti posisi salah satu warga setempat yang meninggalkan arena judi karena ada urusan rumah.Apapun alasannya, agaknya polisi tetap serius mengusut kasusnya. Kapolres Blora, AKBP Agus Salim ketika dihubungi, menyatakan kasus tersebut masih dalam proses pemeriksaan dan perkaranya akan tetap dilanjutkan ke kejaksaan."Ini sedang kami periksa. Perkaran perjudian ini tetap dilanjutkan," katanya singkat, Rabu (8/2/206).Sebelumnya, JS diketahui juga pernah diamankan polisi karena kasus serupa. Namun, dari hasil pemeriksaan polisi, dia tidak terbukti terlibat perjudian karena hanya berperan sebagai menonton. JS pun dilepas. (nrl/)