Basarnas Update Temuan hingga Hari Ke-11 Evakuasi Sriwijaya Air SJ182

Basarnas Update Temuan hingga Hari Ke-11 Evakuasi Sriwijaya Air SJ182

Adhyasta Dirgantara , Rahmat Fathan - detikNews
Selasa, 19 Jan 2021 21:05 WIB
Konpers Basarnas di JICT 2
Konpers Basarnas di JICT 2 (Fathan/detikcom)
Jakarta -

Evakuasi Sriwijaya Air SJ182 telah memasuki hari ke-11. Tim SAR gabungan sudah mengumpulkan 324 kantong bagian tubuh, 63 kantong serpihan kecil, dan 55 potongan besar pesawat.

"Total penemuan sampai hari ini pukul 20.30 WIB yaitu body part korban sebanyak 324 kantong. Kemudian serpihan kecil pesawat sebanyak 63 kantong, dan potongan besar pesawat sebanyak 55 bagian. Ditambah FDR (flight data recorder) 1, casing CVR (cockpit voice recorder) 1," kata Direktur Operasi Basarnas Brigjen Rasman MS di JICT2, Jakarta, Selasa (19/1/2021).

Adapun di hari ke-11 ini, Tim SAR gabungan sempat terkendala faktor cuaca. Kendati demikian, mereka tetap berhasil membawa temuan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk kegiatan SAR hari ini adalah para penyelam SAR gabungan telah melaksanakan penyelaman dengan hasil mendapatkan 14 kantong bagian tubuh atau body part, kemudian 3 kantong serpihan kecil badan pesawat, sementara potongan besar nihil," tutur Rasman.

KRI Rigel

ADVERTISEMENT

KRI Rigel yang turut ikut mencari puing pesawat dan korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 bersandar ke JICT II malam ini. Mereka membawa total 3 kantong, 2 di antaranya berisi serpihan kecil pesawat, 1 berisi bagian tubuh korban.

Pantauan detikcom, Selasa (19/1/2021), KRI Rigel merapat ke JICT II sekitar pukul 20.00 WIB. Terlihat sejumlah TNI membawa 3 kantong jenazah berwarna oranye.

KRI Rigel Merapat ke JICTKRI Rigel Merapat ke JICT (Adhyasta/detikcom)

Ketiga kantong jenazah tersebut berisi serpihan pesawat dan bagian tubuh (body part) dari jatuhnya pesawat SJ182. Semuanya langsung diletakkan di terpal yang menampung puing-puing pesawat.

"Assalamualaikum. Malam ini KRI Rigel 933 menyerahkan 3 kantong jenazah, berupa 2 di antaranya merupakan puing pesawat, dan satu bagian tubuh dari korban Sriwijaya Air. Selanjutnya kami serahkan ke Basarnas untuk ditindaklanjuti. Demikian," ujar Komandan KRI Rigel Letnan Kolonel Laut Jaenal Mutakim dalam jumpa pers.

Temuan objek pencarian KRI Rigel itu pun diterima langsung oleh Basarnas. Selanjutnya, ketiga kantong jenazah itu langsung diserahkan ke Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) dan Disaster Victim Identification (DVI) untuk ditindaklanjuti.

"Baik, demikian penyerahan kepada kami berupa 1 kantong body part dan 2 kantong serpihan kecil. Jadi ada 3 kantong. Untuk selanjutnya saya akan serahkan kepada tim DVI dan KNKT," ucap Direktur Operasi Basarnas Brigjen Rasman MS.

Rasman pun mengucapkan terima kasih kepada tim dari KRI Rigel yang masih mampu menyerahkan temuan. Pasalnya, cuaca di hari ke-11 evakuasi SJ182 ini tidak terlalu bersahabat.

"Sebelum kami serahkan, tentu kami ucapkan terima kasih kepada prajurit-prajurit kita yang telah bersusah payah melaksanakan pencarian dan pertolongan hari ini. Apresiasi dan penghargaan kami kepada seluruh tim yang telah bekerja keras. Saya kira itu," puji Rasman.

"Setelah ini sudah tidak ada lagi (kapal) yang dari lokasi pencarian," sambungnya.

Diketahui, pencarian Sriwijaya Air SJ182 di hari ke-11 ini merupakan hari pertama masa perpanjangan kedua. Operasi SAR kembali diperpanjang selama 3 hari ke depan atau sampai Kamis (21/1).

"Saya mengumumkan bahwa pelaksanaan operasi SAR kita perpanjang 3 hari lagi. Saya ulangi, setelah mempertimbangkan berbagai hal tadi kita berbincang, rapat dengan Kemenhub, KNKT, DVI, dengan pihak terkait sehingga operasi SAR kita perpanjang 3 hari lagi," kata Kabasarnas Marsekal Madya Bagus Puruhito di dermaga JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (18/1).

(knv/knv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads