.webp)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau salah satu pusat pengungsian korban gempa bumi di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar). Jokowi mengatakan kedatangannya di Mamuju untuk memastikan penanganan bencana berjalan dengan baik, salah satunya ketersediaan logistik.
Pantauan detikcom, Selasa (19/1/2021), Jokowi dan rombongan, di antaranya Menteri PUPR Basuki Hadimoeljono, Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar, Kepala BNPB Doni Monardo, hingga Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, tiba di posko pengungsian di Stadion Manakarra, Kelurahan Rimuku, Mamuju.
 Jokowi meninjau posko pengungsian korban gempa Sulbar di Mamuju. (Hermawan/detikcom) |
Jokowi langsung mengunjungi satu persatu tenda pengungsi. Dia kemudian membagikan makanan siap saji ke anak-anak korban gempa bumi, sembari menyapa para pengungsi dewasa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
 Jokowi meninjau posko pengungsian korban gempa Sulbar di Mamuju. Foto: Hermawan/detikcom |
Jokowi juga menyapa pengungsi dengan bertanya kondisi rumah mereka pascagempa hingga telah berapa lama tinggal di tenda. Ada sekitar 20 menit lamanya Jokowi menyapa langsung warga korban gempa.
"Saya datang untuk memastikan bahwa proses evakuasi, bantuan kepada masyarakat, kemudian logistik, pengungsi, dan juga tenda-tenda pengungsi dikelola dengan baik. Ini yang ingin saya pastikan berada di sini," ujar Jokowi setelah mengunjungi tenda-tenda pengungsi.
 Jokowi meninjau posko pengungsian korban gempa Sulbar di Mamuju. (Hermawan/detikcom) |
Jokowi juga menyebut gedung-gedung pemerintah yang rusak karena gempa akan segera diaudit dan dibangun kembali. Dia juga berbicara soal pemulihan ekonomi.
"Kemudian proses pelayanan di pemerintahan juga akan kembali normal," katanya.
Selain soal pemulihan gedung-gedung pemerintah yang ambruk, Jokowi berbicara soal bantuan untuk rumah-rumah korban gempa yang ambruk.
"Untuk yang rusak berat Rp 50 juta, untuk rusak sedang Rp 25 juta, dan untuk yang rusak ringan yang hanya retak-retak Rp 10 juta," katanya.
(hmw/nvl)
