detikcom pagi tadi, Selasa (19/1/2021), mengunjungi rumah Kadis PU Salihin Saleh yang terletak di Jalan Pongtiku, Kelurahan Rimuku, Mamuju. Rumah pribadi korban disebut awalnya terdiri dari lima lantai, tapi kondisinya kini telah ambruk total hingga rata dengan tanah.
"Ini rumah pribadi Pak Kadis. Dia luka memar tapi istrinya meninggal," kata anggota keluarga Salihin, Syahril (29), kepada detikcom di lokasi, Selasa (19/1).
![]() |
Saat peristiwa gempa terjadi, rumah Kadis PU langsung ambruk. Lalu Kadis PU dan istrinya yang berada di kamar pribadinya di lantai tiga kemudian ikut jatuh ke bawah hingga tertimpa material bangunan.
Istri Kadis PU pun meninggal akibat tertimpa material bangunan. Sedangkan Kadis PU sendiri mengalami nasib yang sedikit lebih baik.
"Dia terkena lemari dan banyak pakaian, juga sajadah. Jadi dia tertimpa lemari baru ada tembok jadi bisa bernapas sedikit. Tapi ibu (istri Kadis PU) tidak (langsung kena material bangunan)," kata Syahril.
"Jadi Pak Kadis cuma lecet saja, karena ada pakaian itu tadi," katanya lagi.
Kadis PU dan sang istri diketahui memiliki tiga anak. Namun mereka saat ini sedang menempuh pendidikan di luar Sulbar alias tidak berada di rumah saat kejadian.
"Sekarang Pak Kadis pulang kampung di Soppeng. Kalau istrinya sudah selesai dimakamkan di Rappang (Sidrap)," kata Syahril. (hmw/nvl)