.webp)
Kasus konfirmasi positif virus Corona (COVID-19) di DKI Jakarta mencetak rekor tertinggi di angka 3.476. Pemprov DKI Jakarta pun menjelaskan tambahan lebih dari 3 ribu kasus ini karena akumulasi data.
"Dan hasil hari ini cukup tinggi ya, jumlahnya sampai 3.476. Namun demikian ini hasil disebabkan karena tujuh dari RS BUMN yang masuk dalam 7 hari terakhir. Jadi ini merupakan gabungan, rapelan ya," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2020).
Riza menuturkan bahwa rekor kasus positif virus Corona hari ini juga disebabkan peningkatan pengetesan. Dia menjelaskan, Pemprov DKI memang tengah gencar melakukan tes Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemudian kedua disebabkan karena adanya testing yang meningkat sebanyak 119.737 testing PCR. Jadi sekali lagi Pemprov DKI Jakarta selalu berusaha memastikan adanya peningkatan testing. Karena testing ini upaya yang sangat penting yang kita lakukan bersama untuk memastikan mendapatkan titik-titik penyebaran COVID sehingga kami bisa lebih cepat lebih mudah melakukan upaya-upaya pencegahan, penanganan" ucapnya.
Riza pun mengimbau seluruh warga DKI Jakarta patuh terhadap protokol kesehatan. Orang nomor 2 di DKI Jakarta ini juga menyampaikan bahwa 80 persen keberhasilan penanganan pandemi COVID-19 didasari disiplin masyarakat.
"Namun demikian, sekalipun regulasi kita perbaiki, aparat sebanyak mungkin kita hadirkan mulai dari Satpol PP, Disnaker, Pariwisata, Dishub, Dinkes didukung TNI-Polri dan juga sanksi kita berikan seberat apa pun ternyata yang paling penting adalah kepatuhan dan ketaatan," ujarnya.
"Apa yang dilakukan oleh pemerintah hanya berkontribusi 20 persen terhadap keberhasilan kita mengurangi memutus mata rantai. (Sebesar) 80 persen keberhasilan kita untuk mengurangi dan memutus mata rantai penyebaran COVID terletak pada kepatuhan dan disiplin masyarakat," lanjutnya.
Diberitakan sebelumnya, pemerintah melaporkan penambahan kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada Rabu (13/1/2021). Ada penambahan 11.278 kasus, sehingga total pasien terkonfirmasi saat ini sudah mencapai 858.043 kasus semenjak virus Corona mewabah di Indonesia.
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi yakni sebanyak 3.476 kasus. Angka tersebut merupakan penambahan kasus baru terbanyak di DKI Jakarta sejak pandemi COVID-19 merebak.
(mae/mae)
