Tim SAR Gabungan kembali menyerahkan hasil pencarian penumpang dan pesawat Sriwijaya Air SJ182. Total ada 46 kantong yang diserahkan tim gabungan kepada Basarnas.
"Kami menyerahkan secara resmi hasil temuan SAR Bakamla RI berjumlah 2 kantong, yang berisi 1 kantong bagian tubuh korban, 1 serpihan pesawat. Selanjutnya kami serahkan kepada Basarnas," ujar Komandan KN Pulau Nipah 321 Letkol Anto Hartanto, di JICT II, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (12/1/2021).
Penyerahan dilakukan di JICT II pada pukul 18.33 WIB. Selain temuan SAR Bakamla, diserahkan temuan yang diangkut menggunakan 3 kapal lainnya, di antaranya yakni KN SAR Karna dan KRI Kurau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Juga ada dari KN SAR Karna Basarnas. Beberapa temuan dari tim yang dikumpulkan, berjumlah 24 kantong body part, dari Pol Air ada 14 kantong body part, dari marinir ada 3 kantong dan dari KRI Kurau 3 kantong," kata Rasman.
Setelah menerima, Basarnas menyerahkan lagi kantong-kantong tersebut ke institusi terkait. Untuk kantong berisi bagian tubuh diserahkan ke DVI Polri, sedangkan kantong berisi serpihan pesawat diserahkan ke KNKT.
"Perlu didalami, masih bercampur mungkin puing-puing properti dengan bagian tubuh korban. Selanjutnya akan kami serahkan ke KNKT dan DVI. Hasilnya akan disampaikan lebih lanjut," ujar Rasman.
Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto memastikan pencarian korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 tetap dilakukan meskipun black box telah ditemukan. Seperti diketahui, penyelam TNI AL berhasil menemukan flight data recorder (FDR) black box Sriwijaya Air SJ182.
"Saudara-saudara sekalian, operasi belum selesai karena terus akan kita lakukan evakuasi korban, termasuk seluruh potongan bodi pesawat juga kita upayakan diangkat," kata Panglima TNI di Dermaga JICT, Jakarta Utara, Selasa (12/1/2021).
(zak/zak)