2 Korban Sriwijaya Air SJ182 Pengantin Baru, ke Pontianak Mau Ngunduh Mantu

2 Korban Sriwijaya Air SJ182 Pengantin Baru, ke Pontianak Mau Ngunduh Mantu

Raja Adil Siregar - detikNews
Senin, 11 Jan 2021 18:02 WIB
Suasana di rumah duka salah satu korban pesawat Sriwijaya Air SJ182 (Raja Adil-detikcom)
Suasana di rumah duka salah satu korban pesawat Sriwijaya Air SJ182. (Raja Adil/detikcom)
Pekanbaru -

Dua korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta-Pontianak disebut merupakan pengantin baru. Keduanya hendak menuju Pontianak untuk melangsungkan acara ngunduh mantu.

Kedua korban tersebut adalah Putri Wahyuni dan Ikhsan Hakim. Mereka menikah pada Maret 2020. Putri berasal dari Pekanbaru dan suaminya, Ihsan, berasal dari Pontianak.

"Baru menikah mereka. Rencana mau ada acara ngunduh mantu di sana dan mereka berangkat duluan," kata kakak Putri, Novri Purwanti, di rumah duka di Pekanbaru, Riau, Senin (11/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelum berangkat, Putri disebut sempat memberi kabar kepada keluarga. Mereka mengaku sudah berada di pesawat untuk berangkat dengan pesawat Sriwijaya Air.

"Pagi itu ada hubungi papa, siang juga ada hubungi. Dia bilang sudah di pesawat mau berangkat," katanya.

ADVERTISEMENT

Keluarga mengaku mendapat kabar pesawat jatuh dari berita. Novri mengatakan acara ngunduh mantu pernikahan Putri dan Ikhsan baru bisa digelar karena terkendala pandemi Corona.

"Kami dapat kabar dari berita-berita, terus cari kabar terbaru ini. Rencana kami mau berangkat juga Kamis ini, karena resepsi ditunda akibat Corona," katanya.

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya Air SJ182 dinyatakan jatuh di wilayah perairan Kepulauan Seribu, Jakarta, Sabtu (9/1). Proses pencarian masih dilakukan oleh petugas gabungan.

Sejumlah puing diduga bagian pesawat yang jatuh telah ditemukan. Petugas juga menemukan sejumlah bagian tubuh yang telah dibawa ke RS Polri untuk keperluan identifikasi.

(ras/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads