.webp)
Tim penyidik Bareskrim Polri memeriksa Dirut RS Ummi Bogor, Andi Tatat terkait kasus swab test Habib Rizieq Shihab hari ini. Pemeriksaan Andi dilakukan di Polres Bogor.
"(Staf RS Ummi diperiksa) kemarin dan hari ini, hanya pemeriksaan tambahan, termasuk kepada Dirut RS Ummi," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Andi Rian Djajadi saat dihubungi, Kamis (7/1/2021).
Pemeriksaan Andi Tatat diketahui sempat tertunda karena yang bersangkutan positif virus Corona (COVID-19). Pemeriksaan hari ini digelar setelah penyidik mendapatkan kepastian Andi Tatat sudah negatif Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sudah negatif COVID. Di periksa di Polres Bogor," terang Rian.
Andi menuturkan penyidik belum menetapkan tersangka dalam kasus terkait swab test Habib Rizieq. Menurutnya, penyidik masih perlu melengkapi sejumlah keterangan saksi.
"Belum ada penetapan tersangka. Penyidik masih perlu melengkapi keterangan beberapa saksi dari staf RS Ummi," tuturnya.
Seperti diketahui, kasus terkait swab test Habib Rizieq ini bermula saat Andi Tatat dilaporkan ke polisi. Andi Tatat dilaporkan Satgas COVID-19 Kota Bogor dengan laporan bernomor LP/650/XI/2020/JBR/POLRESTA BOGOR KOTA tertanggal 28 November 2020.
Andi Tatat dilaporkan karena dinilai menghalang-halangi upaya satgas melakukan swab test terhadap Habib Rizieq. Saat Satgas hendak melakukan swab test Habib Rizieq sedang menjalani perawatan di RS UMMI Bogor.
Status kasus swab test Habib Rizieq ini sudah ditingkatkan dari tahap penyelidikan ke penyidikan. Kasus tersebut diambil alih oleh Bareskrim Polri setelah sebelumnya ditangani Polres Bogor.
(zak/zak)
