Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Habibul Fuadi mengungkapkan ada 575 sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMP yang mulai melaksanakan kegiatan belajar-mengajar tatap muka mulai hari ini. Seluruh sekolah itu terdiri dari 477 SD dan 98 SMP, baik negeri maupun swasta.
"Laporan yang saya terima ada 22 satuan pendidikan (sekolah) yang belum buka sekolah tatap muka. Semuanya swasta," kata Habibul kepada wartawan pada Senin (4/1/2021).
Habibul menyebut ada 700 lebih Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Padang. Hari ini, sambung Habibul, PAUD juga kembali menggelar belajar tatap muka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk PAUD, satu kelas maksimal hanya 5 orang supaya tidak tercipta kerumunan. Sedangkan untuk SD dan SMP, satu kelas diisi setengah dari total siswa. mereka dibagi menjadi shift A dan B.
Shift A datang ke sekolah pada Senin-Rabu. Di saat bersamaan, shift B melaksanakan sekolah daring.
Setelah itu giliran shift B belajar di sekolah pada Kamis-Sabtu, dan shift A akan belajar secara daring dari rumah.
Habibul menyebut pihaknya menguji coba sekolah tatap muka sampai Februari 2020. Bila tidak ada kendala, pola yang dimulai akan dilanjut.
"Bila ada temuan kasus COVID, Disdik Kota Padang akan menelaah lebih dulu. Kita lihat, siswa atau guru yang kedapatan positif itu dari mana. Kalau tidak dapat di sekolah yang diisolasi cukup yang bersangkutan," kata dia.
Selama masa uji coba ini, jadwal sekolah tatap muka dimulai sejak pukul 8.00 dan berakhir pukul 10.00 WIB.
![]() |