Jokowi: 2020 Tercatat sebagai Tahun dengan Ujian yang Amat Berat

Jokowi: 2020 Tercatat sebagai Tahun dengan Ujian yang Amat Berat

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 31 Des 2020 19:18 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Jokowi. (Foto: BPMI Setpres/Lukas)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo menilai tahun 2020 sebagai tahun yang penuh ujian. Pandemi Corona yang muncul menyebabkan krisis di banyak negara, termasuk Indonesia.

"Sebentar lagi kita akan meninggalkan tahun 2020. Kita semua mencatat tahun 2020 sebagai tahun ujian yang amat berat," ujar Jokowi, dalam tayangan video di YouTube Setpres, Kamis (31/12/2020).

Pandemi Corona membuat 215 negara menghadapi krisis kesehatan dan perekonomian, tak terkecuali Indonesia. Jokowi menyebut di seluruh dunia total sudah 82 juta orang terinfeksi dan 1,8 juta orang meninggal dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Corona juga menyebabkan mata pencaharian sejumlah orang hilang. Termasuk yang kehilangan nafkah.

"Tahun 2020 merupakan krisis terberat dalam sejarah dunia. Bangsa Indonesia, kita juga tak luput dari cobaan yang tak mudah ini. Ujian yang amat berat ini," jelas Jokowi.

ADVERTISEMENT

Meski demikian, sambung Jokowi, RI masih bisa menghadapi dengan ketegaran dan tetap bisa menjalankan roda kehidupan.

"Kita mampu beradaptasi dengan cara-cara baru agar wabah ini bisa kita batasi dan permasalahan perekonomian bisa kita selesaikan satu demi satu," kata Jokowi.

Tonton video 'Cegah Kerumunan Tahun Baru, Ribuan Petugas Disebar di Bandung':

[Gambas:Video 20detik]



(idn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads