Bentrok Laskar FPI-Polisi, 7 Polisi Surveillance Dimintai Keterangan Komnas HAM

Bentrok Laskar FPI-Polisi, 7 Polisi Surveillance Dimintai Keterangan Komnas HAM

Kadek Melda Luxia - detikNews
Rabu, 30 Des 2020 12:09 WIB
Kantor Komnas HAM
Foto: Rolando/detikcom
Jakarta -

Polisi surveillance yang bertugas saat peristiwa bentrok dengan laskar FPI di Tol Jakarta-Cikampek dimintai keterangan oleh Komnas HAM. Tujuh polisi yang bertugas sebagai surveillance diperiksa terkait insiden tersebut.

"Kemarin mereka (Komnas HAM) lakukan interview dengan anggota Polri yang melakukan surveillance," kata Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi melalui pesan singkat, Rabu (30/12/2020)

Andi menuturkan ada tujuh personel surveillance yang dimintai keterangan. Ketujuh orang tersebut dimintai keterangan di Polda Metro Jaya.

"Tujuh orang (surveillance)," tuturnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Simak selengkapnya di halaman berikutnya.

Diberitakan sebelumnya, Komnas HAM masih menyelidiki kasus tewasnya enam anggota laskar FPI di ruas Tol Jakarta-Cikampek. Komnas HAM menyampaikan pihaknya akan meminta keterangan kepada petugas polisi terkait kasus ini.


"Kita mau melakukan pemeriksaan bahan untuk petugas kepolisian," kata komisioner Komnas HAM Choirul Anam di kantornya, Jalan Latuharhary, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (29/12).

Komnas HAM belum memberi tahu materi apa yang akan didalami dari petugas polisi ini soal tewasnya enam anggota laskar FPI.

"Ada beberapa yang memang terkait dan ini mau kita periksa," ujar Anam.

Komnas HAM saat ini telah menguji beberapa temuan yang dimiliki, salah satunya ahli forensik.

"Komnas HAM saat ini menguji beberapa temuan dengan ahli, salah satunya ahli forensik kedokteran. Semoga memang segera kita dapat beberapa hal," kata Anam.

Komnas HAM memang berencana meminta keterangan ahli atas temuan yang dimiliki oleh Komnas HAM. Selain ahli forensik kedokteran, yang secepatnya akan dimintai keterangan adalah ahli balistik untuk dimintai keterangan soal proyektil.

"Sesegera mungkin," kata Choirul Anam saat ditanya wartawan tentang ahli balistik.

Halaman 2 dari 2
(maa/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads