Personel PJR Ditlantas Polda Lampung mengevakuasi Marpuah Sari (31) berserta 2 anaknya yang jalan kaki di bahu Tol Trans Sumatera Km 114 B, Lampung. Marpuah mengaku nekat berjalan kaki di tol karena cekcok dengan suami.
"Pada saat induk 03 Tol Bakter melaksanakan patroli blue light di Jalur Bandung, cuaca hujan deras melihat seseorang yang sedang berjalan di bahu jalan tol km 114 B, mengarah ke arah selatan," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad dalam keterangannya, Senin (28/12/2020).
Polisi menemukan ibu dan dua anak itu jalan kaki di bahu tol pada Sabtu (26/12), pukul 16.00 WIB. Polisi mengimbau wanita itu agar keluar dari jalan tol karena membahayakan pengguna jalan tol lainnya yang bisa mengakibatkan kecelakaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab kondisi hujan deras bisa membuat pandangan pengendara terbatas dan tidak jelas. Petugas khawatir pengendara menabrak ibu dan dua anaknya tersebut.
"Pada saat mendekati ternyata ditemukan seseorang ibu dan kedua anaknya yang berjalan sambil menangis dan kedinginan akibat hujan yang cukup deras dan mengatakan dia melarikan diri selesai bertengkar dengan suaminya," ujarnya.
Kepada polisi, wanita tersebut mengaku kabur dari suaminya saat di rest area Km 116 B. Mereka akan pergi menuju Jakarta. Dua anaknya itu berusia 11 tahun dan 9 tahun.
"Lalu induk 03 Tol Bakter dengan jumlah 3 personel membantu dan mengevakuasi ketiga orang tersebut dan menaikkan ketiga orang tersebut ke dalam mobil patroli," tuturnya.
Wanita dan kedua anaknya itu lalu dibawa ke Polsek Tegineneng untuk dibantu proses perjalanannya dan dievakuasi sementara oleh Polsek Tegineneng Polres Pesawaran serta untuk membantu menghubungi keluarganya.
Tonton juga '23 Teroris Jamaah Islamiyah di Lampung Diterbangkan ke Jakarta':
(idh/jbr)