.webp)
Seorang anak di Rokan Hilir, Riau, Syamsudin (18), menusuk ayahnya, BH (44), hingga kritis. Korban ditikam di halaman rumah usai terlibat cekcok mulut.
Informasi yang dihimpun detikcom, penikaman terjadi kediaman korban di Pasir Limau Kapas, Rokan Hilir, Riau, Jumat (18/12/2020). Korban yang saat itu tengah berbincang dengan pelaku tiba-tiba terlibat cekcok mulut.
"Korban bersama anak kandungnya saat itu sedang duduk-duduk di rumah sekitar pukul 18.00 WIB. Tak lama terjadi cekcok mulut," terang Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto kepada wartawan, Senin (21/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak lama kemudian, korban mengusir pelaku dari rumah. Setelah itu, pelaku mengambil pisau carter dan menghampiri korban.
"Setelah itu, korban kembali lagi, terjadilah perkelahian. Korban langsung ditusuk dua lubang di bagian dada dan perut," katanya.
Setelah ditikam, korban berteriak minta tolong kepada sang istri, Nurbaiti (37). 'Tolong, dia bersenjata' teriak korban ke istri yang saat itu ada di dapur rumah.
"Setelah kejadian pelaku kabur. Sementara pelaku langsung dilarikan ke rumah sakit Duri. Keesokan harinya pelaku ditangkap jajaran Polsek Panipahan," kata Sunarto.
Atas perbuatannya, pelaku ditahan di Polsek Panipahan. Pelaku dijerat Pasal 44 ayat (2) tentang KDRT jo Pasal 351 ayat (2) KUHP.
"Motif sakit hati sering dimarahi sehingga nekat. Korban sekarang dirawat di RS Duri dan dari hasil tes urine pelaku juga positif methamphetamine," katanya.
(ras/isa)
