Satgas Minta Jangan Buat Asumsi Kontraproduktif dengan Vaksinasi Corona

Satgas Minta Jangan Buat Asumsi Kontraproduktif dengan Vaksinasi Corona

Tim detikcom - detikNews
Kamis, 17 Des 2020 17:24 WIB
Prof. Wiku Adisasmito
Jubir Satgas, Wiku Adisasmito (Dok. Satgas COVID-19)
Jakarta -

Satgas mengimbau agar program vaksinasi Corona menjadi program prioritas. Satgas juga mengingatkan supaya semua pihak menghindari asumsi yang bersifat kontraproduktif dengan tujuan program vaksinasi Corona.

"Semua instansi, pemerintah pusat atau daerah, juga perlu menindaklanjuti program vaksinasi agar menjadi program prioritas sehingga program dapat berjalan dengan baik," kata juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers yang ditayangkan di kanal YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (17/12/2020).

Wiku mengatakan bahwa yang terpenting dalam program vaksinasi Corona adalah komunikasi publik. Oleh karena itu, dia meminta semua pihak menghindar dari asumsi yang sifatnya kontraproduktif dengan program ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hal terpenting program vaksinasi termasuk juga komunikasi publik dapat berjalan dengan terstruktur. Dan sesuai dengan tahapannya. Hindari membuat asumsi atau pernyataan yang bersifat kontraproduktif dengan tujuan program vaksinasi," tuturnya.

Wiku menjelaskan bahwa Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia. Maka dari itu, menurutnya, program vaksinasi ini juga memiliki kontribusi dalam menciptakan kekebalan komunitas global.

ADVERTISEMENT

"Indonesia merupakan negara dengan jumlah penduduk terbesar keempat di dunia. Maka pemberian vaksin secara gratis kepada seluruh masyarakat, juga dapat berkontribusi besar dalam menciptakan kekebalan komunitas secara global," ungkapnya.

Kendati demikian, Wiku mengatakan pemerintah tidak akan terburu-buru dalam menyelenggarakan program vaksinasi Corona. Program ini akan dilaksanakan dengan bertanggung jawab.

"Walaupun demikian, pemerintah tidak akan terburu-terburu dalam menyelenggarakan program vaksinasi. Program vaksinasi akan diselenggarakan secara bertanggung jawab dan tetap mematuhi tahapan-tahapan pengembangan vaksin. Sehingga nantinya vaksin yang digunakan itu betul-betul aman dan berkhasiat bagi masyarakat," ujar Wiku.

(rdp/dhn)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads