Ini Motif Si Manusia Silver Mutilasi Dony Saputra di Bekasi

Ini Motif Si Manusia Silver Mutilasi Dony Saputra di Bekasi

Yogi Ernes - detikNews
Rabu, 09 Des 2020 15:45 WIB
Kematian tragis Dony Saputra (24) yang menjadi korban mutilasi di Kalimalang, Bekasi membuat syok keluarganya. Ibu korba tampak menangis.
Foto: Dony Saputra, korban mutilasi di Bekasi Selatan, Kota Bekasi. (Arbi Anugrah/detikcom)
Jakarta -

Polisi menangkap remaja berusia 17 tahun inisial A pelaku mutilasi Dony Saputra (24) di Kalimalang, Bekasi, Jawa Barat. Polisi mengungkap motif A memutilasi Dony Saputra karena sakit hati.

"(Motif) sakit hati ya karena ada hubungan kedekatan aja," kata Wakapolres Metro Bekasi Kota AKBP Alfian Nurrizal saat dihubungi detikcom, Rabu (9/12/2020).

Namun, saat ditanya lebih lanjut soal apa yang membuat pelaku sakit hati, Alfian belum bisa membeberkannya. Menurut Alfian, pelaku belum terbuka.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia belum mau terbuka yang jelas dia sakit hati. Sakit hatinya seperti apa belum terbuka," ujarnya.

ADVERTISEMENT

A ditangkap tim Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada dini hari tadi. A ditangkap di kawasan Kranji, Bekasi.

A diketahui tidak memiliki pekerjaan tetap. Polisi menyebut, sehari-hari A menjadi 'manusia silver'.

Simak video 'Korban Mutilasi di Kalimalang Bekasi Ternyata Warga Cilacap':

[Gambas:Video 20detik]



Simak kronologi penemuan jasad mutilasi di halaman selanjutnya.

Potongan tubuh korban sendiri ditemukan pada Senin (7/12) di 2 lokasi berbeda di Kayuringin, Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Penemuan pertama berupa potongan tangan manusia di TPS di kawasan Kayuringin Jaya sekitar pukul 06.00 WIB.

Kemudian pada pukul 07.30 WIB, warga kembali menemukan potongan tubuh manusia di Kalimalang. Potongan tubuh yang ditemukan warga tanpa kepala, kedua kaki dan lengan kiri.

Polisi telah mengumumkan identitas korban. Korban diketahui bernama Dony Saputra (24), warga asal Cilacap, Jawa Tengah.

Kematian tragis Dony Saputra membuat keluarga terpukul. Saat didatangi di rumah duka pada Selasa (8/12) siang, ibunda korban, Rusmini tampak menangis histeris dan sempat pingsan sehingga ditenangkan oleh kerabatnya.

Semasa hidupnya Dony Saputra tinggal bersama ibu dan bapak sambungnya, setelah orang tua kandungnya berpisah. Dony Saputra diketahui terakhir berkomunikasi dengan ibundanya pada Kamis pekan lalu.

Pihak keluarga sendiri mengetahui kematian Dony Saputra setelah petugas kepolisian mendatangi rumahnya pada Senin (7/12) sore. Pihak keluarga memastikan bahwa korban mutilasi tersebut adalah Dony Saputra.

"Dari kepolisian datang ngasih tahu, dicek di rumah, terus berdasarkan keterangan katanya itu anaknya Pak Yatirin. Akhirnya datang ke rumah, terus iya positif (benar). Ini makanya mau ke tempat lokasi kejadian dari kampung belum sampai tujuan," tutur Yatirin.

Halaman 2 dari 2
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads