detikcom Dicatut dalam Hoax 'Chat Kapolda Metro'

detikcom Dicatut dalam Hoax 'Chat Kapolda Metro'

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 09 Des 2020 14:13 WIB
Percakapan seolah-olah dilakukan Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran yang dipastikan hoax
Tangkapan layar seolah-olah berita detikcom, dipastikan hoax.
Jakarta -

Sejak pagi tadi beredar tangkapan layar yang seolah-olah berasal dari pemberitaan detikcom tentang percakapan WhatsApp Kapolda Metro Irjen Fadil Imran dan pihak lain tentang penanganan laskar pengikut Habib Rizieq. Redaksi detikcom memastikan tangkapan layar tersebut hoax.

"Gambar yang seolah-olah berasal dari screen capture pemberitaan kami, itu hoax," ujar Pemimpin Redaksi detikcom Alfito Deannova, Rabu (9/12/2020).

Berita hoax itu bertajuk 'Viral...! Hacker Membocorkan Percakapan Whatsapp Perihal Upaya Pembunuhan HRS Oleh Anggota Kepolisian'. Alfito menyesalkan pencatutan nama media massa seperti yang terjadi dalam disebarnya hoax tangkapan layar tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"detikcom selalu mengecam semua tindakan rekayasa isi dan tampilan berita dari media massa untuk kepentingan apa pun," tegasnya.

Dalam tangkapan layar yang dipastikan hoax itu, dimunculkan gambar seolah terjadi percakapan WhatsApp antara Irjen Fadil Imran dan pihak lain. Percakapan itu juga dipastikan hoax.

ADVERTISEMENT

"Itu hoax. Bahwa ada percakapan Pak Kapolda Metro Jaya dalam satu WA-nya ini saya jelaskan bahwa ini adalah berita tidak benar," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya hari ini.

Yusri menambahkan pihaknya meminta masyarakat lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Masyarakat juga diminta tidak terpancing pemberitaan yang belum tentu kebenarannya.

"Pembelajaran masyarakat juga bahwa tahu bijak dalam bermedsos untuk bisa tanggapi apapun yang ada di medsos. Ini upaya orang yang mau provokasi menyebarkan berita tidak benar dengan menumpangi media yang ada," tuturnya.

(fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads