Calon Wali Kota Cilegon nomor urut 2, Ratu Ati Marliati meminta semua pasangan calon menerima hasil Pilkada Cilegon 2020. Ati menilai proses pilkada di Cilegon sudah sesuai prosedur.
"Kita berharap bahwa seluruh kandidat juga nanti pada saat akhir penghitungan suara, dia juga harus mampu melihat bahwa perjalanan ini sudah sebaik mungkin yang dilakukan pemerintah, stakeholders yang ada dan kita tidak boleh mencederai hasil yang ada dari proses pilkada yang menurut saya adalah sudah cukup baik," kata Ati seusai nyoblos di TPS 19, Jombang, Kota Cilegon, Rabu (9/12/2020).
Ratu Ati menuturkan sejak tahap pendaftaran hingga kampanye, tidak ada pelanggaran aturan KPU, termasuk dirinya dan tim. Ditanya soal target perolehan suara, Ati hanya menuturkan optimistis menang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Golkar Targetkan Menang di 4 Pilkada Banten |
"Harapan tentunya kita ingin setinggi-tingginya, tetapi biarkanlah nanti dinamika yang berjalan dan kita berharap kemenangan tentunya di Kota Cilegon bisa diraih dengan pasangan nomor urut 2," ujarnya.
Ati melanjutkan, jika ditakdirkan menang, ia menyebut kemenangannya sebagai kemenangan bermartabat karena tidak melakukan kampanye hitam dan hal-hal yang dilarang oleh KPU dan Bawaslu.
"Alhamdulillah kami dari pasangan nomor urut 2 tidak sedikit pun melakukan hal-hal yang dilarang dan kita berharap kalaupun Allah mentakdirkan dengan kemenangan ini adalah kemenangan yang bermartabat sekaligus memberikan teladan politik yang baik," kata dia.