Polisi Ungkap Pemicu Muscam di Bekasi Berujung Saling Lempar Kursi

Polisi Ungkap Pemicu Muscam di Bekasi Berujung Saling Lempar Kursi

Matius Alfons - detikNews
Minggu, 06 Des 2020 06:42 WIB
Viral Muscam di Bekasi Saling Lempar Kursi, Ini Penjelasan Polisi
Muscam berujung lempar kusi di Bekasi (Foto: Tangkapan Layar)
Jakarta -

Polisi menjelaskan terkait pemicu kericuhan yang terjadi saat pemilihan Ketua KNPI Kecamatan Bekasi Utara, di kantor Camat. Pihak kepolisian menyebut ada pihak yang berupaya menggagalkan acara pemilihan tersebut.

"Ricuh itu ada yang mungkin upaya menggagalkan kali ya, bilang 'kalau gitu ditunda aja' ada yang jawab 'oh nggak bisa, ini harus berlangsung' akhirnya saling ribut beda pendapat," kata Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chaled Thayib, saat dihubungi, Sabtu (5/12/2020).

Chaled menyebut aksi saling lempar kursi itu terjadi saat Musyawarah Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia Bekasi Utara pada Jumat (3/12) siang. Kericuhan itu sempat terjadi selama 1 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Itu berlangsung cepat itu, itu kan kejadian spontan. Ya berbeda pendapat riuh, ada yang protes 'kok saya nggak didaftarkan', kok saya nggak sebagai mandat daftar, kan jumlahnya 60 itu, gara gara itu akhirnya ricuh," ucapnya.

Saat itu, Chaled membubarkan massa yang ada di dalam kantor camat. Dia meminta agar hanya pihak yang terdaftar dalam pemilihan yang bisa masuk ke dalam kantor camat.

"Orang nggak lama, begitu ditegur langsung manut, pake masker lagi, kerumunan bubar, masuk lagi baru register ulang. Beda pendapat aja, spontan," ujarnya.

Chaled memastikan tidak ada pihak yang terluka dalam kejadian pelemparan kursi tersebut. Pihak yang saling bersiteru juga disebut langsung membubarkan diri.

"Nggak ada kok, nggak ada yang terluka, begitu saya bubarkan, ya mereka bubarkan diri," imbuhnya.

Seperti diketahui, viral di media sosial video aksi saling lempar kursi oleh sekelompok orang. Kejadian ini terjadi di Bekasi, Jawa barat pada Jumat (4/12/2020) siang.

Chaled Thayib mengatakan peristiwa itu terjadi saat Musyawarah Kecamatan (Muscam) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bekasi Utara. Pemilihan berlangsung di kantor Kecamatan Bekasi Utara.

"(Saat pemilihan) Ketua KNPI Kecamatan Bekasi Utara," ujar Chaled saat dihubungi, Sabtu (5/12/2020).

Kericuhan terjadi saat proses pemilihan Ketua KNPI. Sekelompok massa memprotes nama mereka tidak ada di daftar pemilih tetap (DPT). Massa pun meminta pemilihan Ketua KNPI ditunda.

Halaman 2 dari 2
(maa/lir)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads