Kemlu Panggil Dubes Inggris, Sampaikan Protes Keras soal Benny Wenda

Kemlu Panggil Dubes Inggris, Sampaikan Protes Keras soal Benny Wenda

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Sabtu, 05 Des 2020 09:40 WIB
Plt Jubir Kemlu Teuku Faizasyah.
Jubir Kemlu Teuku Faizasyah (Andhika/detikcom)
Jakarta -

Pemimpin United Liberation Movement for West Papua (ULMWP) Benny Wenda mendeklarasikan pembentukan pemerintahan sementara Papua Barat. Buntut pernyataan Benny Wenda itu, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memanggil Duta Besar (Dubes) Inggris untuk Indonesia Owen Jenkins.

"Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kemlu, Duta Besar Ngurah Swajaya atas instruksi Menlu RI telah memanggil Dubes Inggris Owen Jenkins pada 4 Desember 2020," kata jubir Kemlu Teuku Faizasyah dalam keterangannya, Sabtu (5/12/2020).

Pemerintah Indonesia menyampaikan protes keras kepada Dubes Inggris atas pernyataan sepihak Benny Wenda. Pemerintah sebelumnya juga sudah menepis semua pernyataan deklarasi Benny Wenda.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kepada Dubes Jenkins disampaikan protes keras atas pembiaran bagi Benny Wenda untuk menyebarkan disinformasi, fitnah, dan menghasut serta mendalangi berbagai aksi kriminal dan pembunuhan di Papua," ujar Faizasyah.

Lalu mengapa Kemlu menyampaikan protes kerasnya ke Dubes Inggris? Diketahui, Benny Wenda sudah tak menjadi WNI dan tinggal di Inggris.

ADVERTISEMENT

Dubes Inggris Owen Jenkins disebut akan menyampaikan protes keras pemerintah Indonesia ke pemerintah Inggris. Selain itu, Owen Jenkins menegaskan pihak Inggris mengakui kedaulatan Indonesia.

"Dubes Inggris menjanjikan akan menyampaikan protes keras Indonesia tersebut. Dubes Jenkins juga menegaskan posisi pemerintah Inggris atas kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI," imbuhnya.

Simak video 'Siap-siap Benny Wenda! Pemerintah akan Melawan':

[Gambas:Video 20detik]



Simak selengkapnya, di halaman selanjutnya:

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud Md menyatakan Benny Wenda membentuk negara ilusi di Papua. Mahfud Md bicara soal makar terkait langkah Benny Wenda mengumumkan pemerintahan sementara di Papua Barat. Mahfud meminta Polri bergerak.

"Menghadapi kasus Wenda yang pertama, dia telah mengajak melakukan makar, bahkan juga tadi MPR menyebut sudah mempunyai niat dan sudah melakukan makar dan pemerintah menanggapi dengan meminta Polri melakukan penegakan hukum," kata Mahfud Md di Kemenko Polhukam, Jakarta, Kamis (3/12).

Selain itu, Mahfud Md menjelaskan sosok Benny Wenda sebagai narapidana (napi) yang melarikan diri dari hukuman. Kini Benny tidak punya kewarganegaraan.

"Benny Wenda itu adalah seorang narapidana, seorang sudah dijatuhi hukuman pidana di sini, 15 tahun karena tindakan kriminil, tetapi lari," ujar Mahfud Md.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads