Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Cilegon bakal menggelar patroli antipolitik uang saat masa tenang pada 6-8 Desember. Sebab, menurut Bawaslu, masa tenang kerap menjadi waktu penyaluran politik uang atau money politics.
"Menjelang hari tenang itu biasanya ada intimidasi, mobilisasi (ASN), dan money politics," kata Ketua Bawaslu, Siswandi di Cilegon, Jumat (4/12/2020).
Patroli antipolitik uang akan dimulai pada Sabtu (5/12). Patroli ini akan melibatkan institusi kepolisian, TNI, dan Kejaksaan. Siswandi berharap patroli semacam itu dapat mencegah terjadinya politik uang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mulai besok sampai hari-H itu kita akan melakukan patroli pengawasan anti-money politics. Jajaran Panwascam, kelurahan, pengawas TPS, kita melakukan patroli anti-money politics bersama kejaksaan dan kepolisian," ujarnya.
Selama pelaksanaan, baik patroli antipolitik uang maupun pemungutan suara, Bawaslu sudah menyiapkan alat pelindung diri (APD) bagi para personelnya di lapangan. Hal itu guna mencegah penularan COVID-19.
"APD dan alat kerja juga kita persiapkan," kata Siswandi.
(mae/mae)