KPK menangkap Bupati Banggai Laut, Sulawesi Tengah (Sulteng), Wenny Bukamo, dalam operasi tangkap tangan (OTT). Dia ditangkap bersama tim pemenangannya untuk Pilkada tahun ini.
"Betul tadi hari ini Kamis, tanggal 3 Desember 2020, jam 13.00 WIB, telah dilakukan tangkap tangan Bupati Kabupaten Banggai Laut," ujar Ketua KPK Firli Bahuri, Kamis (3/12/2020).
Firli mengatakan timnya di lapangan saat ini sedang bekerja. Perkembangan lebih lanjut akan disampaikan kemudian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berikan waktu untuk kawan-kawan saya bekerja dulu. Nanti pada saatnya akan diberikan penjelasan kepada publik," kata Firli.
Sumber detikcom sebelumnya menyebutkan total ada 6 orang yang ditangkap, termasuk Wenny. Wenny diamankan bersama pihak lain yang diduga kontraktor dan tim sukses pemenangannya dalam Pilkada 2020. Wenny diketahui maju lagi dalam pilkada untuk periode keduanya bersama Ridaya La Ode Ngkowe.
"Dugaan suap bupati meminta sejumlah uang dari para kontraktor yang digunakan untuk kepentingan kampanye pemenangan," kata sumber detikcom.
"Diamankan di Banggai dan sejumlah pihak diduga kontraktor, ada juga timses si bupati ikut diamankan. Barang bukti yang didapat sementara 2 kardus berisi uang sejumlah lebih dari Rp 1 miliar," ucap sumber detikcom.
Sumber detikcom juga menyampaikan para pihak yang ditangkap itu ada kemungkinan akan tiba di Jakarta lusa. Lokasi Banggai Laut memang diketahui cukup jauh.
"Kemungkinan Sabtu baru bisa sampai Jakarta," ucapnya.
Mereka yang ditangkap KPK masih berstatus terperiksa. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status mereka.
(dhn/idh)