Spanduk HRS Terpasang di Jembatan Ampera Palembang, Polisi: Sudah Dilepas

Spanduk HRS Terpasang di Jembatan Ampera Palembang, Polisi: Sudah Dilepas

Raja Adil Siregar - detikNews
Kamis, 03 Des 2020 11:05 WIB
Spanduk Habib Rizieq Bertuliskan Revolusi Akhlak Sempat Terpasang di Jembatan Ampera
Spanduk Habib Rizieq Bertuliskan 'Revolusi Akhlak' Sempat Terpasang di Jembatan Ampera (Foto: Dok. Istimewa)
Palembang -

Spanduk bertuliskan 'revolusi akhlak' Habib Rizieq Shihab (HRS) terpasang di jembatan Ampera Palembang, Sumatera Selatan. Tak hanya spanduk, sebuah video juga beredar terkait kegiatan reuni 212 di pelataran Benteng Kuto Besak.

Kapolrestabes Palembang, Kombes Anom Setyadji membenarkan adanya spanduk di Ampera. Namun spanduk itu kini telah dilapas.

"Spanduk bertuliskan 'Revolusi Akhlak' itu benar ada. Namun saat ini sudah dilepas," terang Anom saat dikonfirmasi detikcom, Kamis (3/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikatakan Anom, spanduk dipasang di dua lokasi yakni jembatan Ampera dan Musi IV. Spanduk dipasang sesaat oleh orang tidak dikenal dan direkam melalui drone.

"Spanduk itu dipasang, dibentangkan dan kemudian diviralkan. Ini masih kita dalami motifnya apa, siapa yang menyebarkan di media sosial," kata Anom.

ADVERTISEMENT

Tak hanya spanduk, video reuni 212 juga sempat beredar. Simak selengkapnya.

Selain membentangkan spanduk 'Revolusi Akhlak', Anom menyebut ada video yang sengaja diviralkan. Seolah ada reuni 212 di pelataran Benteng Kuto Besak.

"Kan itu viral, disebut ada reuni 212 seperti ada kerumunan. Faktanya tidak ada, sudah kami cek kemarin. Video yang beredar itu video kegiatan goes lama, diedit untuk dia gabung-gabungkan," kata Anom.

Apapun alasannya, Anom memastikan tak boleh ada spanduk di jembatan Ampera. Di mana lokasi itu adalah tempat publik yang harus ditertibkan.

"Motif masih kami dalami. Yang jalas kami sekarang harus memastikan tak ada orang-orang berkerumun, untuk mencegah terjadi penyebaran COVID-19. Jika ada akan kami tindak," kata Anom tegas.

Sebelumnya, Polrestabes Palembang dan jajaran Satpol PP juga telah menertibkan spanduk revolusi akhlak HRS di Palembang. Penertiban karena dinilai telah menyalahi aturan dan menggangu estetika Kota Palembang.

Selain itu, Anom menilai FPI organisasi tak resmi. Maka ia meminta tidak ada lagi pemasangan spanduk yanh tidak sesuai aturan.

Halaman 2 dari 2
(ras/maa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads