Bupati Bogor soal Kerumunan HRS: Massa Besar, Kami Tak Bisa Tindak

Bupati Bogor soal Kerumunan HRS: Massa Besar, Kami Tak Bisa Tindak

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 02 Des 2020 23:36 WIB
Santri berkumpul di Simpang Gadog jelang ceramah Habib Rizieq di Megamendung, Bogor.
Kerumunan di Kabupaten Bogor saat menyambut Habib Rizieq. (Foto: detikcom)
Bogor -

Bupati Bogor Ade Yasin mengaku pihaknya sudah melakukan upaya terkait kerumunan massa Habib Rizieq di Megamendung. Tetapi Yasin mengatakan Pemkab Bogor tidak bisa menindak karena banyaknya massa.

"Sebetulnya kami sudah mengamankan. Karena massa yang begitu besar, kami tidak bisa melakukan tindakan yang represif ya, kita tidak punya kekuatan," ujar Yasin di kawasan Ciawi, Bogor, Rabu (2/12/2020), seperti dilansir Antara.

Pasalnya, meski pada saat itu Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Bogor tidak menerima pemberitahuan dan permohonan izin dari penyelenggara kegiatan, ia bersama unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bogor mengaku tetap melakukan koordinasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yasin menyebutkan bahwa sudah melakukan upaya pencegahan dengan menyiagakan petugas gabungan saat kedatangan Habib Rizieq di Pondok Pesantren Agrokultural Markaz Syariat, yang berlokasi di Megamendung, Bogor.

Yasin mengaku akan kooperatif memenuhi panggilan dari Polda Jawa Barat guna mengklarifikasi ihwal kerumunan tersebut di Megamendung.

ADVERTISEMENT

"Kita akan koperatif. Kita juga tidak mau disalahkan dalam situasi seperti itu, karena kita juga sudah berusaha mengendalikan situasi sesuai prosedur," ujar Yasin.

Menurutnya, pada pemanggilan pertama, ia terpaksa tidak dapat hadir memenuhi panggilan Polda Jabar lantaran terkonfirmasi positif COVID-19 sejak Rabu, 18 November, hingga 28 November.

Ia mengaku akan memenuhi panggilan kedua yang diagendakan pada Selasa, 10 Desember 2020, bersamaan dengan jadwal pemeriksaan kedua Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor Burhanudin.

"Selasa depan pemanggilan lagi infonya, klarifikasi saja ya terkait protokol kesehatan," kata Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bogor itu pula.

Halaman 2 dari 2
(dkp/dkp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads