Soal Pembunuhan di Sigi, PPP Minta TNI Dilibatkan Tangkap Ali Kalora cs

Soal Pembunuhan di Sigi, PPP Minta TNI Dilibatkan Tangkap Ali Kalora cs

Ibnu Hariyanto - detikNews
Minggu, 29 Nov 2020 19:59 WIB
Syaifullah Tamliha
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PPP Syaifullah Tamliha (Gibran Maulana Ibrahim/detikcom)
Jakarta -

Kelompok Ali Kalora menjadi dalang pembunuhan sadis satu keluarga di Sigi, Sulawesi Tengah. Anggota Komisi I DPR RI Fraksi PPP Syaifullah Tamliha berharap polisi segera menangkap para pelaku.

"Kita berharap jajaran kepolisian segera bertindak untuk menangkap hidup atau mati bagi pelaku teror tanpa tebang pilih," kata Syaifullah Tamliha kepada wartawan, Minggu (29/11/2020).

Politikus PPP ini mengatakan polisi bisa melibatkan TNI dalam upaya pencarian para pelaku yang merupakan kelompok Ali Kalora itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Apalagi sesuai dengan revisi UU tentang tindak pidana terorisme, Polri bisa melibatkan TNI jika ditemukan kesulitan medan tempur di kawasan hutan yang memerlukan pasukan kombatan yang dimiliki TNI," ujarnya.

"Kita mendukung sepenuhnya kepada Panglima TNI untuk membantu menegakkan keamanan negara dan ketertiban umum sesuai amanah undang-undang tersebut," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, ia berharap Presiden Jokowi segera menerbitkan peraturan presiden (perpres) tentang pelibatan TNI dalam pemberantasan terorisme. Ia menyebut Komisi I juga sudah memberikan rekomendasi soal perpres tersebut.

"Kita juga berharap, Presiden Jokowi segera menerbitkan peraturan presiden sebagai pelaksanaan terhadap UU Nomor 5 Tahun 2018 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Terorisme. Kami Komisi I DPR telah memberikan pertimbangan terhadap rancangan perpres tersebut," tuturnya.

Penjelasan keterlibatan Ali Kalora dalam pembunuhan di Sigi ada di halaman berikutnya>>>

Sebelumnya diberitakan, empat warga yang merupakan satu keluarga asal Desa Lembatongoa dibunuh secara sadis. Korban ada yang dibakar hingga kepala ditebas.

Kapolda Sulteng Irjen Abd Rakhman Baso mengatakan kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang dipimpin Ali Kalora terlibat dalam pembunuhan sadis itu. Keterlibatan MIT didasari hasil olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Jadi dari hasil olah TKP serta keterangan saksi bahwa aksi sadis yang menyebabkan empat orang warga Kecamatan Palolo tewas dilakukan oleh kelompok sipil bersenjata MIT," kata Kapolda Sulteng Irjen Abd Rakhman Baso kepada detikcom, Sabtu (28/11).

Polisi mengatakan pelaku berjumlah delapan orang kelompok Ali Kalora. Para pelaku juga membakar enam rumah dan mengambil 40 kg beras milik warga.

Halaman 2 dari 2
(ibh/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads