Wagub DKI Serahkan Hasil Klarifikasi soal Kerumunan Acara HRS ke Polisi

Wagub DKI Serahkan Hasil Klarifikasi soal Kerumunan Acara HRS ke Polisi

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 23 Nov 2020 20:49 WIB
Wagub DKI Jakarta Riza Patria usai diklarifikasi soal kerumunan acara Habib Rizieq.
Wagub DKI Jakarta Riza Patria setelah dimintai klarifikasi soal kerumunan acara Habib Rizieq. (Yogi Ernes/detikcom)
Jakarta -

Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria telah memberikan klarifikasi soal kerumunan massa di acara Habib Rizieq Syihab di Petamburan, Jakarta Pusat, ke penyidik kepolisian. Riza Patria menyampaikan, pihaknya menyerahkan sepenuhnya hasil klarifikasi itu kepada penyidik kepolisian.

"Kami serahkan kepada pihak Polda Metro Jaya yang terus menggali keterangan, fakta, dan data," kata Riza kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (23/11/2020).

Menurut Riza, dia telah memberikan keterangan sesuai dengan fakta yang diketahui. Dia berharap keterangannya bisa memperjelas duduk masalah dari kasus tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tentu kami harapkan dari fakta data ini bisa memberikan keterangan secara jelas rinci dan terang benderang yang bisa digunakan untuk mengambil kebijakan yang adil dan proporsional," sambungnya.

Riza sendiri mulai diperiksa sejak pukul 11.00 WIB. Total ada 46 pertanyaan yang dilayangkan penyidik kepadanya.

ADVERTISEMENT

Dia menyebut, pertanyaan tersebut berkisar tentang jabatan dan wewenangnya sebagai seorang Wagub DKI, hingga permasalahan kerumunan yang terjadi di acara Maulid Nabi Muhammad di Tebet, Jakarta Selatan, dan Petamburan, Jakarta Pusat.

"Tadi keterangan yang saya sampaikan terkait identitas diri, pekerjaan, jabatan tugas, wewenang, dan pertanyaan lain seperti masalah di Tebet dan juga Petamburan. Detailnya silakan teman-teman tanyakan ke penyidik," ungkap Riza.

Riza Patria juga diklarifikasi soal kehadirannya di maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet. Simak di halaman selanjutnya.

Riza Patria juga diminta klarifikasi soal kerumunan acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jaksel yang juga dihadiri olehnya. Riza Patria mengklaim kegiatan maulid Nabi di Tebet sesuai dengan protokol kesehatan.

"Ya tadi sudah saya jelaskan bahwa di Tebet itu saya hadir memenuhi undangan dari pada Habib Ali Abdurahman Assegaf dalam rangka kegiatan Maulid dan pernikahan cucunya," kata Riza Patria.

Riza Patria mengklaim kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet sudah memenuhi standar protokol kesehatan. Menurutnya, kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet yang juga dihadiri Habib Rizieq Syihab saat itu berbeda dengan kegiatan-kegiatan serupa di tempat lain.

"Jadi memang yang di Tebet ada perbedaan dari tempat-tempat maulid yang lain ya. Di Tebet yang hadir cukup banyak dari yang pernah saya hadiri. Selama ini, sejauh ini, yang saya ketahui itu semuanya memenuhi protokol COVID dengan jarak yang lebih baik, menggunakan masker, cuci tangan, dan semuanya," paparnya.

Riza sendiri bukan pejabat DKI pertama yang diundang klarifikasi ke Polda Metro Jaya terkait kerumunan massa di acara Habib Rizieq Syihab. Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pun telah diperiksa pada Selasa (17/11).

Selain Anies, Kasatpol DKI Arifin pun dimintai klarifikasi oleh polisi. Bukan hanya dari kalangan pejabat DKI, pihak penyelenggara acara juga telah dimintai keterangan.

Pada Rabu (18/11), Ketua Panitia acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan akad nikah putri Habib Rizieq Syihab, Haris Ubaidillah, juga diundang untuk memberikan klarifikasi. Total Haris diperiksa selama 14 jam dengan 37 pertanyaan dilayangkan penyelidik.

Polisi sendiri terus menyelidiki kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan dari kerumunan yang terjadi di acara Habib Rizieq Syihab di Petamburan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (14/11). Polisi kini masih mendalami adanya unsur pidana yang dilanggar dari kegiatan tersebut.

Halaman 2 dari 2
(mei/mei)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads