Salman juga sudah menepis dugaan kampanye di masjid tersebut. Rekan duet Akhyar Nasution di Pilkada Medan ini mengaku tak tahu siapa yang membagikan alat peraga kampanye berupa brosur Akhyar-Salman di masjid.
Kasus ini kemudian diteruskan ke polisi. Ketua Bawaslu Medan, Payung Harahap, mengatakan kasus diteruskan ke polisi setelah pihaknya menggelar rapat pleno.
"Hasil pleno Bawaslu Kota Medan terkait temuan dari hasil pengawasan Panwascam yang di Mesjid Al-Irma Kecamatan Medan Sunggal sudah kita lanjutkan ke penyidikan SPKT atau Kepolisian," kata Payung Harahap saat dimintai konfirmasi, Minggu (22/11).
(haf/isa)