Moeldoko Tepis Akun Palsu Dirinya Kritik Revolusi Akhlak Habib Rizieq

Moeldoko Tepis Akun Palsu Dirinya Kritik Revolusi Akhlak Habib Rizieq

Andhika Prasetia - detikNews
Jumat, 20 Nov 2020 18:57 WIB
Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko
Moeldoko (Dok. KSP)
Jakarta -

Muncul akun palsu di Facebook atas nama Moeldoko yang mengkritik revolusi akhlak yang digaungkan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq. Kepala Staf Kepresidenan itu memastikan akun tersebut hoax.

"Akun media sosial itu bukan milik saya. Itu bagian dari penyebaran berita bohong," tegas Moeldoko di Jakarta, Jumat (20/11/2020).

Dia menyampaikan klarifikasi lewat siaran pers tertulis Kantor Staf Presiden (KSP). Ada tangkapan layar yang disebut sebagai akun hoax itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hoax mengatasnamakan akun Facebook Moeldoko. (Dok KSP)Hoax mengatasnamakan akun Facebook Moeldoko. (Dok. KSP)

Moeldoko pun memastikan bahwa akun yang dimaksud adalah akun palsu yang dibuat oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Dia pun menjelaskan, Kantor Staf Presiden (KSP) dan dia punya akun resmi tersendiri.

Moeldoko menjelaskan, akun resminya bernama 'Dr. Moeldoko' dan sudah terverifikasi alias centang biru. Berikut ini akun resmi Moeldoko:

ADVERTISEMENT

Tautan akun resmi Kepala Staf Kepresidenan RI ialah https://www.facebook.com/DrMoeldoko. Akun resmi ini diikuti oleh lebih dari 162 ribu pengguna Facebook.

Selain akun resmi di Facebook, Moeldoko memiliki akun resmi di sejumlah media sosial seperti Instagram di tautan: https://www.instagram.com/dr_moeldoko/. Akun resmi di Instagram diikuti oleh lebih dari 121 ribu followers.

Sedangkan di Twitter, Moeldoko menggunakan akun resmi di tautan https://twitter.com/Dr_Moeldoko. Pernyataan Kepala Staf melalui melalui media sosial juga bisa dilihat melalui unggahan laman resmi KSP di https://www.ksp.go.id/.

Deputi IV KSP Bidang Informasi dan Komunikasi Politik Juri Ardiantoro menambahkan, pihaknya akan melaporkan akun palsu Kepala Staf Kepresidenan ke Kementerian Komunikasi dan Informatika serta perwakilan resmi Facebook di Indonesia.

"Upaya mengatasnamakan Kepala Staf Kepresidenan dengan akun palsu ini sangat merugikan kami. Sebab, ini bagian dari fitnah," ujar Juri.

Halaman 2 dari 2
(dnu/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads