Awan panas kembali keluar dari Gunung Sinabung, Karo, Sumatera Utara (Sumut). Kali ini awan panas meluncur sejauh 1,5 km.
"Terjadi awan panas guguran," kata Plt Kepala BPBD Karo Natanail Peranginangin saat dimintai konfirmasi, Rabu (18/11/2020).
Dia mengatakan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 12.59 WIB tadi. Awan panas meluncur ke arah tenggara-timur dan selatan-barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jarak luncur sejauh 1.500 meter," ucapnya.
Gunung Sinabung sebelumnya mengeluarkan awan panas guguran pada Kamis (29/10). Awan panas tersebut bukan berasal dari erupsi.
"Itu bukan erupsi, itu adalah awan panas guguran. Karena kan sekarang pembentukan kubah Sinabung kan masih berlangsung itu, karena ada dorongan dari bawah, ada goyangan sehingga kubah yang sudah terbentuk itu longsor," kata Natanail.
Awan panas guguran kembali terjadi pada Jumat (30/10). Saat itu, awan panas meluncur hingga 2 km.
Gunung Sinabung terakhir kali erupsi pada 2 November 2020. Saat itu tinggi kolom abu teramati kurang-lebih 1.500 meter di atas puncak.
(haf/haf)