.webp)
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno mengaku mendapat data mengenai jumlah warga yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi virus Corona (COVID-19). Sandiaga mengatakan ada 9,7 juta warga yang kehilangan pekerjaan akibat pandemi Corona.
"Itu data terakhir yang kami miliki, ada 9,77 juta yang kehilangan pekerjaan, itu dari jumlah UMKM 47 persen yang tutup. Ini PR terbesar kita bagaimana menjaga UMKM ini tetap hidup, jangan sampai UMKM kita secara permanen itu tutup," kata Sandiaga kepada wartawan, Kamis (12/11/2020).
Sandiaga bertemu dengan para pedagang di Pasar Ateh dan Pasar Bawah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, hari ini. Selain mengkampanyekan pasangan cagub-cawagub Nasrul Abit-Indra Catri (NA-IC), Sandiaga melihat langsung kondisi perekonomian masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mantan Wagub DKI Jakarta itu ada langkah yang bisa dilakukan untuk menyelamatkan UMKM di Tanah Air yang terimbas pandemi COVID-19. Salah satu upaya yang dilakukan, menurut Sandiaga, adalah pemberian kredit modal.
"Berikan tambahan kredit kepada UMKM untuk memulihkan kembali usahanya, tambahan modal kerja, menghidupkan kembali sektor pariwisata dengan protokol COVID yang ketat," sebut Sandiaga.
Sandiaga mengaku prihatin dengan kondisi masyarakat saat ini. Politisi sekaligus pengusaha itu meminta agar pemerintah tetap menyalurkan bantuan untuk UMKM yang terimbas pandemi.
"Tadi saya sudah melihat langsung. Prihatin sekali bahwa Pasar Ateh, Pasar Bawah, para pedagang mengeluhkan omzet yang turun drastis. Ada yang tutup, ada yang turun 70-80 persen, dan mereka mengharapkan bantuan dari pemerintah maupun juga pengertian dari operator pusat-pusat perbelanjaan untuk memberikan keringanan-keringanan," papar Sandiaga.
Kondisi saat ini, Sandiaga menegaskan juga harus menjadi perhatian para kepala daerah. Sebab, setelah terpilih, para kepala daerah tersebut memiliki tugas memulihkan perekonomian warganya.
"Inilah tugas kita untuk mempercepat bantuan kepada para UMKM, pedagang pasar, agar mereka bisa mengatasi situasi yang sulit ini. Ini PR (pekerjaan rumah) besar buat kepala daerah yang akan hadir untuk memberikan solusi," jelasnya.
"Kebijakan harus difokuskan pada pemulihan ekonomi ke depan, membuka lapangan kerja seluas-luasnya dan membantu memfasilitasi agar bantuan sosial, tunai, bisa segera sampai ke masyarakat," imbuh Sandiaga.
Sandiaga berkunjung ke Pasar Ateh dan Pasar Bawah Bukittinggi bersama Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad dan Ketua DPD Gerindra Sumbar Andre Rosiade serta pasangan NA-IC.
(zak/zak)
